5 Alasan Menonton Kartu ONE Friday Fights 22 Yang Penuh Aksi Akhir Minggu Ini
Pada Jumat malam, 23 Juni ini, arena ikonik Lumpinee Boxing Stadium akan menjadi tuan rumah bagi kartu pertandingan dengan 11 laga – menampilkan sepasang aksi Kejuaraan Dunia yang sangat ditunggu dan beberapa bintang terbesar di dunia olahraga tarung.
Jelas, ONE Friday Fights 22 menjadi edisi terpadat dalam rangkaian ajang mingguan ONE Championship pada jam tayang utama Asia yang disiarkan langsung dari Bangkok, Thailand.
Terdapat berbagai alasan untuk menyimak seluruh aksi bela diri campuran dan Muay Thai ini, yang akan menampilkan berbagai drama dan pertarungan keras yang luar biasa, dari awal sampai akhir.
Beberapa hari jelang malam pertandingan, berikut adalah lima alasan terbesar untuk menyaksikannya.
#1 Penyatuan Gelar Juara Dunia Heavyweight MMA
Setelah bersitegang selama berbulan-bulan, Juara Dunia ONE Heavyweight Arjan Bhullar dan penguasa interim Anatoly Malykhin akan menyelesaikan persaingan panas mereka dalam laga penyatuan gelar Juara Dunia yang telah lama direncanakan.
Bintang Kanada-India “Singh” belum berkompetisi sejak memenangi sabuk emas itu pada Mei 2021, dan ia jelas akan mendapatkan perlawanan keras dari Malykhin.
Di sisi lain, pencetak KO tak terkalahkan asal Rusia ini membawa tingkat penyelesaian sempurna dalam 12 laga profesional, mendapat penghargaan “MMA Fighter of the Year 2022” di ONE, serta akan mengambil kesempatan apa pun untuk menyatukan sabuk emas itu.
Penggemar dapat berharap menyaksikan sebuah aksi menegangkan sejak awal dan seringkali terjadi di antara sepasang pria paling menakutkan di muka bumi ini.
#2 Laga Ulang Kejuaraan Dunia Muay Thai
Dalam laga puncak di ONE Friday Fights 22, dua striker Thailand paling berprestasi – yang juga mantan Juara Dunia ONE – akan beradu dalam sebuah laga ulang demi gelar Juara Dunia Interim ONE Strawweight Muay Thai.
Superstar Prajanchai PK Saenchai dan veteran legendaris Sam-A Gaiyanghadao awalnya bertemu pada Juli 2021, dimana Prajanchai mencetak kemenangan via keputusan juri demi merebut sabuk emas strawweight Muay Thai milik Sam-A.
Saat pemegang gelar Joseph Lasiri harus berada di luar arena kompetisi untuk semenatra waktu, kedua rival berat ini akan sekali lagi beradu dengan pertaruhan sabuk emas seberat 26 pound, dan hak untuk membanggakan diri sebagai striker strawweight terbaik dari Thailand.
#3 Superlek Dan Sitthichai Kembali Ke Muay Thai
Setelah mendominasi disiplin kickboxing, sepasang pahlawan Thailand Superlek Kiatmoo9 dan Sitthichai Sitsongpeenong akan kembali mengenakan sarung tangan MMA 4-ons untuk beraksi di Muay Thai.
Sebagai Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing, Superlek dianggap sebagai salah satu atlet pound-for-pound terbaik di disiplin ini. Namun, “The Kicking Machine” juga ingin membuktikan diri sebagai petarung elite Muay Thai saat menghadapi remaja fenomenal berusia 19 tahun, Nabil Anane.
Sebuah kemenangan bagi penantang #1 Superlek juga akan membuka pintu untuk menantang penguasa divisi flyweight Muay Thai Rodtang Jitmuangnon.
Sementara itu, Juara Dunia Kickboxing dan Muay Thai delapan kali, Sitthichai, berharap dapat kembali mencetak aksi penuh kemenangan di arena dimana ia membangun reputasinya.
Pada Jumat malam ini, penantang #2 itu akan melawan pencetak KO non-ortodoks asal A.S., Eddie Abasolo, dalam laga featherweight Muay Thai krusial yang dapat melejitkan sang pemenang ke dalam perebutan gelar Juara Dunia.
#4 Bintang Inggris Incar Aksi Penentu Karier Di Daerah Lawan
Di kartu yang sama, dua atlet Muay Thai terbaik dari Inggris Raya akan melawan petarung favorit Thailand dalam laga kunci yang akan memberi aksi panas.
Pertama, Nico Carrillo dari Skotlandia berharap mencetak kemenangan KO keduanya di ONE saat beradu dengan mantan Juara Dunia Lumpinee Stadium Muay Thai Muangthai PK Saenchai.
Setelah itu, pemenang Road to ONE Nathan Bendon akan menguji gaya ultra-agresif yang sarat dengan serangan kerasnya melawan striker legendaris Seksan Or Kwanmuang – pria yang membawa catatan rekor sempurna di ONE dan telah menjalani lebih dari 250 laga dalam kariernya.
Mari kita amati kedua atlet ini, yang mempertaruhkan segalanya demi kesempatan yang dapat mengubah kehidupan mereka.
#5 Pegulat Tak Terkalahkan Cetak Debut Di ONE
Dalam laga pembuka malam itu, bintang baru tak terkalahkan asal Turki Shamil Erdogan akan mencetak debut promosionalnya melawan petarung Tiongkok Fan Rong dalam aksi middleweight MMA yang wajib ditonton.
Dengan catatan rekor MMA sempurna 8-0, Erdogan meraih hype luar biasa berkat pengalamannya dalam skena gulat internasional.
Sementara ia menjadi salah satu pendatang baru paling menarik dalam organisasi ini, ia mendapatkan ujian berat, yaitu “King Kong Warrior.” Atlet Tiongkok tersebut memiliki kekuatan luar biasa, bakat fisik yang tak kalah bagusnya, serta pengalaman dalam lima laga di bawah bendera ONE.
