5 Pertanyaan Terbesar Jelang ONE Fight Night 17 Pada 9 Desember Waktu Asia

Di jam tayang utama A.S., Jumat, 8 Desember ini, atau Sabtu pagi, 9 Desember waktu Asia, kartu khusus Muay Thai perdana dari ONE Championship akan disiarkan langsung dari arena ikonik Lumpinee Boxing Stadium di Bangkok, Thailand.

Dipuncaki oleh laga Kejuaraan Dunia ONE Heavyweight Muay Thai perdana antara superstar Ukraina Roman Kryklia dan petarung sensasional Australia Alex Roberts, gelaran bertajuk ONE Fight Night 17 ini menawarkan berbagai aksi menarik dari awal sampai akhir.

Dari para bintang muda yang mencetak debut mereka pada jam tayang utama, sampai para veteran yang ingin membuktikan sesuatu, seluruh aksi ini sarat dengan para striker elite yang masing-masing berlaga dengan pertaruhan besar.

Oleh karena itu, berikut adalah lima pertanyaan terbesar yang akan terjawab Sabtu pagi nanti.

#1 Dapatkah Roman Kryklia Raih Kesuksesan Di Muay Thai?

Sebagai Juara Dunia ONE Light Heavyweight Kickboxing dan Juara ONE Heavyweight Kickboxing World Grand Prix 2022, Kryklia mengukuhkan dirinya sebagai kickboxer paling ditakuti di muka bumi – dan pencetak KO terkuat dengan catatan rekor sempurna 5-0 di ONE.

Superstar Ukraina itu kini akan mengambil kesempatan demi sabuk emas dua disiplin saat ia beradu dengan sang pendatang baru, Roberts, yang juga baru saja merebut gelar Juara Dunia WBC Heavyweight Muay Thai.

Sementara tak ada keraguan bahwa Kryklia adalah sosok yang sangat berbakat dengan kekuatan luar biasa, banyak penggemar dan pengamat bertanya-tanya tentang bagaimana permainannya akan dapat diterjemahkan ke dalam “seni delapan tungkai.”

Walau Kryklia mengawali perjalanan seni bela dirinya dalam Muay Thai, ia berkompetisi secara eksklusif di kickboxing selama beberapa tahun terakhir, dan kemampuan striking menyeluruh itu akan diuji melawan spesialis Muay Thai berprestasi yang membawa julukan “The Viking” itu.

#2 Dapatkah ‘Smokin’ Jo Buktikan Diri Sebagai Petarung Elite?

Sebelum kedua petarung heavyweight itu mendapat sorotan terbesar di laga utama, veteran kuat “Smokin” Jo Nattawut akan beradu dengan petarung fenomenal Amerika Luke “The Chef” Lessei dalam aksi penentu bagi masa depan pria Thailand itu.

Setelah meraih catatan rekor 5-2 dalam ketujuh laganya bersama ONE, pencetak KO berusia 34 tahun ini menderita tiga kekalahan beruntun – walau itu terjadi melawan kompetitor elite.

Jika “Smokin” Jo ingin tetap menjadi penantang #4 featherweight Muay Thai dan tetap berada dalam pembicaraan untuk memasuki perebutan gelar Juara Dunia, ia akan harus menembus Lessei, petarung non-ortodoks yang sangat berbakat, yang ingin mencetak debut dengan ledakan besar Sabtu ini.

#3 Akankah Dmitry Menshikov Kembali Ke Laga Kejuaraan Dunia?

Petarung kuat Rusia Dmitry Menshikov diterjunkan ke perairan dalam saat ia menjalani debutnya pada awal tahun ini, yang berakhir dengan kekalahan KO di tangan Juara Dunia dua disiplin ONE yang sangat dominan, Regian Eersel, pada Juni lalu.

Tetapi, sejak itu, petarung berusia 25 tahun ini bangkit dan kembali memasuki lingkaran pemenang sembari mengingatkan para penggemar tentang kekuatannya yang dapat mengakhiri laga melalui sebuah penyelesaian besar atas Rungrawee Sitsongpeenong.

Menshikov kini berharap dapat mengambil satu langkah yang sangat besar untuk mendekati laga ulang melawan Eersel saat ia beradu dengan petarung berbahaya Mouhcine Chafi.

Jika ia dapat mencetak sebuah KO empatik lainnya, pria asal Prokopyevsk ini mungkin saja mewujudkan keinginannya untuk kembali memperebutkan gelar Juara Dunia ONE Lightweight Muay Thai itu lebih cepat.

#4 Siapakah Atlet Flyweight Muay Thai Yang Akan Menonjol?

ONE Fight Night 17 juga memasukkan tiga laga flyweight Muay Thai krusial dengan enam petarung yang ingin mendaki tangga peringkat divisi tersebut.

“No.1” Nguyen Tran Duy Nhat akan kembali memasuki pertarungan pertamanya di ONE setelah empat tahun berada di luar arena, dimana ia berharap dapat melanjutkan pencapaiannya dan terus melejit.

Tetapi, di hadapannya adalah Denis “The Bosnian Menace” Puric – seorang veteran yang sangat ingin membuktikan bahwa dirinya layak berada di antara para petarung lima besar itu.

Setelah itu, remaja berbakat luar biasa Johan “Jojo” Ghazali akan ingin menjaga catatan rekor sempurna di ONE itu dan kembali membuktikan hype saat ia melawan mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Edgar Tabares dalam pertarungan yang menjanjikan aksi panas.

Akhirnya, mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Walter “Iron Hands” Goncalves dan Juara Muay Thai Inggris Jacob Smith siap beradu, dimana keduanya sangat ingin untuk kembali ke lingkaran pemenang dan memberi pernyataan tegas bagi divisi mereka.

#5 Mampukah Thongpoon Dan Ghazali Buktikan Diri Dalam Debut Di Jam Tayang Utama A.S.?

Kartu ini juga akan menampilkan dua bintang terbaik yang muncul dari rangkaian ajang mingguan ONE Friday Fights – masing-masing memenangi kontrak tanding ONE senilai ratusan ribu dolar AS dan siap mencetak debut mereka pada jam tayang utama A.S. pada Jumat malam, atau Sabtu pagi waktu Asia ini.

Masih berusia 17 tahun, Ghazali yang juga sudah disebutkan di atas memang memiliki seluruh elemen dari seorang superstar global, tapi jika ia ingin meneruskan momentum ini, ia akan harus tampil dalam kondisi terbaiknya saat lampu sorot itu bersinar terang.

Dan, sebagai laga pembuka, Thongpoon PK Saenchai – yang mencetak sepasang KO cepat dalam menit pertama laganya di ONE Friday Fights – akan membawa gaya agresif yang sangat kejam itu ke jam tayang utama saat ia beradu dengan Ellis Badr Barboza dalam aksi catchweight 120 pound yang menarik.