‘Saya Mengaguminya’ – Amber Kitchen Ungkap Apa Rasanya Berlatih Dengan Liam Harrison
Amber Kitchen ingin memberi penampilan menarik saat kembali beraksi di ONE Championship pada Jumat, 26 Agustus waktu A.S. ini, dan ia memiliki beberapa inspirasi luar biasa untuk melakukan itu.
Kitchen baru saja menyelesaikan sebagian dari pemusatan latihannya di Thailand, dan kini ia sedang menyelesaikan persiapannya bersama sasana terkenal Bad Company di Leeds, Inggris, jelang laganya melawan Diandra Martin di kartu awal ONE Fight Night 1: Moraes vs. Johnson II dari Singapore Indoor Stadium.
Setelah mengambil alih posisi pelatih kepala di sasana keluarganya, Touchgloves Gym, Cornwall, “AK 47” merasa dirinya harus pergi untuk kembali menjadi seorang murid.
Pada akhirnya, perjalanannya beralih ke bagian utama, ke tempat Liam Harrison, yang akan menghadapi Nong-O Gaiyanghadao demi gelar Juara Dunia ONE Bantamweight Muay Thai dalam laga pendukung utama ajang di akhir bulan ini.
Ia berkata:
“Itu hanya sangat sulit di sasana saya, untuk menjadi pelatih dan juga melatih diri sendiri. Maka, saya hanya berpikir akan mencoba beberapa sasana di negara ini saat tiba giliran saya untuk bertarung.”
“[Bad Company] adalah yang pertama dalam daftar saya, dan saya jatuh cinta dengan itu. Maka, saya akan mencoba menjalani bagian terakhir dari tiap pemusatan latihan karena saya merasa itu dimana saya paling fit dan paling teknis, dan semua itu sempurna.”
“Itu luar biasa.”
Selain Harrison, pelatih kepala Bad Company Richard Smith telah membantu lusinan atlet lainnya menuju kesuksesan mereka dalam Kejuaraan Dunia, termasuk veteran ONE Championship seperti Andy Howson dan Jacob Smith.
Pendalaman kuat itulah yang menarik perhatian “AK 47,” tetapi adalah budaya dari sasana itu yang membujuk dirinya untuk kembali di masa depan.
Kitchen berkata:
“Itu adalah sasana tingkat tinggi, dan sangat menyenangkan untuk bertemu dengan banyak orang dari ONE.”
“Tetapi, itu adalah atmosfer yang sangat lucu, karena itu tidak seperti anda takut menjalani latihan tiap kali anda datang. Mereka semua sangat ramah. Itu semua positif. Saya mencintai tiap menit dari itu.”
Bagaimana Liam Harrison Beri Inspirasi Amber Kitchen Saat Kembali Di ONE
Mendapatkan kesempatan untuk berlatih bersama Liam Harrison memang menjadi dorongan terbesar bagi Amber Kitchen saat ia bersiap untuk penampilan promosional keduanya.
Walau “Hitman” baru saja terbang ke Thailand untuk menyelesaikan pemusatan latihannya, Kitchen banyak belajar dari penantang gelar Juara Dunia ONE Bantamweight Muay Thai itu saat mereka berlatih bersama di Bad Company.
Wanita berusia 23 tahun ini berkata:
“Berada di sekitarnya, saya mengaguminya, dan ia mendorong saya untuk berlatih sekeras dirinya. Dan jelas, melihat tingkatan dimana ia berada, itulah dimana saya juga ingin berada. Maka, saya takkan duduk diam dan menonton dan mengambil sedikit demi sedikit dari dirinya.”
“Sangat luar biasa untuk dapat bekerja bersama dirinya. Itu adalah mimpi dari banyak orang.”
Kitchen, Harrison dan pelatih kepala Bad Company Richard Smith akan bertemu dalam minggu pertandingan saat mereka bersiap bagi laga mereka di Singapore Indoor Stadium. Dan, “AK 47” mendapatkan motivasi yang jauh lebih banyak saat ia berada di kartu yang sama.
Selain menjanjikan aksi agresif dari dirinya, Kitchen melihat “Hitman” akan berada di kondisi terbaik saat menantang gelar Juara Dunia melawan sang legenda, Nong-O Gaiyanghadao.
Ia berkata:
“Saat saya melihat kartu ini muncul, saya baru saja selesai berlatih, maka, saya sudah berada dalam kondisi dimana saya sangat senang. Lalu, saya melihat itu. Jelas, saya mendadak gugup karena itu adalah kartu terbesar yang pernah saya lihat.”
“Ini sebuah keistimewaan tersendiri. Saya tak percaya ada di kartu yang sama seperti berbagai nama besar itu.”
“Pertarungan Liam jelas nampak eksplosif, dan ia menginginkan itu, terutama setelah pertarungan terakhir dimana ia terus berjuang [setelah terkena knockdown] dan bangkit kembali.”
“Saya kira ia keras kepala, dan itulah sebagian besar pertempurannya saat menghadapi laga sebesar itu, maka saya kira ia akan beraksi sangat baik.”
