Nguyen Tran Duy Nhat Incar Laga Melawan Rodtang Jitmuangnon

Vietnamese Muay Thai striker Nguyen Tran Du Nhat

Kebanyakan sasana bela diri di seluruh dunia telah ditutup sementara waktu, disebabkan oleh instruksi dari berbagai pemerintahan dunia karena pandemi COVID-19, tetapi ini tidak menghentikan “No.1” Nguyen Tran Duy Nhat dari latihan rutin untuk tetap berada dalam kondisi prima dan melihat masa depan yang cerah.

Praktisi Muay Thai asal Vietnam ini telah mempertahankan diet sehat yang ketat dan menemukan cara kreatif untuk berlatih dari rumah, supaya ia dapat tampil dalam kondisi terbaiknya saat ONE Championship kembali.

Walau ia mungkin harus menunggu selama beberapa waktu untuk kembali ke panggung dunia, pria berusia 31 tahun yang berdiam di Ho Chi Minh ini telah memikirkan siapa yang paling ingin dirinya hadapi dan bagaimana cara untuk memenangkan laga impiannya itu.

Duy Nhat, yang mencetak KO atas Azwan Che Wil dan Yuta Watanabe dengan cara yang luar biasa, memiliki tiap alasan untuk meyakini dirinya dapat memperpanjang rekor tak terkalahkannya di “The Home Of Martial Arts.”

Dalam wawancara eksklusif ini, Duy Nhat berbicara tentang hal itu dan menjelaskan bagaimana ia dapat mengalahkan Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai Rodtang “The Iron Man” Jitmuangnon.

Nguyen Tran Duy Nhat cracks Azwan Che Wil with a head kick

ONE Championship: Dengan banyak sasana di seluruh dunia tutup sampai pandemi COVID-19 berakhir, bagaimana anda dapat tetap berada dalam kondisi prima?

Nguyen Tran Duy Nhat: Saya tetap berlatih beberapa jam di pagi dan sore hari. Latihan saya saat ini tidak sekeras saat berada di kamp pelatihan. Saya terfokus pada kecepatan dan kekuatan pukulan.

Saya juga mengangkat beban, melakukan push-up dan pull-up, serta menjadi kreatif dengan berlatih menggunakan tangga, kursi dan meja. Putri saya selalu bergabung dengan saya kapanpun ia melihat saya berlatih. Ia sangat lucu, yang membuat saya sama sekali tidak dapat bosan!

ONE: Apakah sulit mempertahankan diet anda?

NTDN: Saya beruntung memiliki istri yang memperhatikan apa yang saya makan – ia adalah nutrisionis terbaik yang pernah saya miliki. Ia memperhitungkan kalori dalam makanan saya dan memasaknya dengan sangat mengagumkan. Saya dapat berjanji tidak akan memiliki perut yang gendut saat karantina berakhir. Itu penting, karena saya tidak sabar menunggu laga berikutnya. 

Vietnamese Muay Thai striker knocks out Yuta Watanabe

ONE: Berbicara tentang itu, siapa yang anda ingin hadapi selanjutnya?

NTDN: Saya telah memiliki dua kemenangan KO bersama ONE Championship. Saya tahu saya mendekati perebutan gelar. Itulah mengapa, jika harus memilih sebuah nama, saya akan memilih Rodtang Jitmuangnon – Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai – sebagai lawan saya. Tetapi saya kira tiap petarung dalam divisi ini akan ingin berlaga melawan Rodtang.

Saya menghormati tiap petarung – karena sangat sulit untuk menjadi seorang petarung. Ini berarti mereka harus sudah berlatih keras, menghadapi rasa sakit dalam tiap sesi latihan, serta memiliki kecintaan mendalam akan seni bela diri.

Saya dapat berteman [dengan lawan saya] pada satu titik, tetapi saat saya berdiri di dalam ring, saya hanya ingin mengalahkan lawan saya, meraih kemenangan, serta mencapai impian saya sebagai Juara [Dunia].

ONE: Mengapa Rodtang dapat menjadi lawan sempurna bagi anda, dan bagaimana anda melihat laga itu berjalan?

NTDN: Dalam imajinasi saya, laga saya bersama Rodtang Jitmuangnon akan menjadi sangat menarik. Kata-kata untuk menggambarkan Rodtang harus termasuk sesuatu seperti, “tubuh keras bagai baja,” “tangan kiri yang kuat,” serta “rahang sekeras berlian.”

Rodtang masih muda dan kuat. Ia memiliki pengalaman sebagai Juara Dunia dan teknik dari seorang Kru [master Muay Thai]. Menantang seorang atlet seperti itu akan sangat menyenangkan. Saya akan harus mengandalkan kecepatan saya dan berlaga dengan cerdas untuk mengalahkannya.

ONE: Apa yang anda rasakan jika anda harus menghadapi seseorang lain terlebih dahulu?

NTDN: Menjadi seorang juara adalah mimpi saya, maka saya akan melawan siapapun sampai saya mendapatkan laga perebutan gelar.

Baca juga: Rodtang Menjadi Mentor Adik Lelaki Stamp Untuk Meraih Kesuksesan Muay Thai

Selengkapnya di Muay Thai

John Ghazali X Nguyen Tran Duy Nhat
Xiong Stamp JH Superlek
Seksan Or Kwanmuang River Daz ONE Friday Fights 46 98 scaled
Panrit Lukjaomaesaiwaree Kongklai Annymuaythai ONE Friday Fights 24 scaled
StampFairtex DeniceZamboanga 1200X800
Jacob Smith Walter Goncalves ONE Fight Night 17 22 scaled
Denis Puric Nguyen Tran Duy Nhat ONE Fight Night 17 22 scaled
Ferrari Fairtex Mavlud Tupiev ONE Friday Fights 56 22
Ferrari Fairtex and Mavlud Tupiev ONE Friday Fights 56
Nong O Hama Nico Carrillo ONE Friday Fights 46 7 scaled
Kulabdam Sor Jor Piek Uthai Julio Lobo ONE Friday Fights 52 10
Denis Puric Nguyen Tran Duy Nhat ONE Fight Night 17 18 scaled