Apa Langkah Selanjutnya Dari Para Pemenang Di ONE: KING OF THE JUNGLE?

Ritu Phogat ONE KING OF THE JUNGLE DC IMGL1700

Arena Singapore Indoor Stadium menjadi tuan rumah bagi aksi bela diri luar biasa lainnya pada hari Jumat, 28 Februari, dan banyak dari para atlet yang berlaga di ajang ONE: KING OF THE JUNGLE meraih kemenangan berarti bagi karier mereka.

Dua atlet meraih emas Kejuaraan Dunia dan memastikan posisi mereka dalam divisi masing-masing, sementara para atlet lainnya naik peringkat dan mendekati mimpi mereka meraih gelar Juara Dunia.

Kini, saat segala sesuatunya berakhir, mari kita melihat lima tantangan berikutnya bagi pemenang terbesar malam ini.

Janet Todd

Janet Todd poses with her newly-won ONE Atomweight Kickboxing World Title

Setelah satu tahun berlalu dari laga pertamanya melawan Juara Dunia dua disiplin ONE Stamp Fairtex dalam disiplin Muay Thai, Janet “JT” Todd melakukan penyesuaian untuk mengalahkan superstar Thailand ini demi gelar Juara Dunia ONE Atomweight Kickboxing dalam sebuah laga ulang epik.

Kini menjadi ratu dalam disiplin kickboxing, Todd memiliki target besar lainnya. Stamp mungkin akan mencari sebuah laga trilogi, namun atlet asal Norwegia Anne “Ninja” Line Hogstad juga dapat menjadi penantang yang sepadan.

Atlet berusia 32 tahun itu — yang mengalahkan Alma Juniku dalam debut promosionalnya awal tahun ini — mungkin belum menjadi penantang teratas dalam “seni delapan tungkai,” namun ia meraih tiga gelar Kejuaraan Norwegia dan dua kejuaraaan kickboxing Skandinavia, yang membuat dirinya terbiasa menjalani ritme cepat dari olahraga tersebut.

Kemampuan menyeluruh yang dimiliki Hogstad akan memberi tantangan baru bagi sang Juara Dunia baru ini.

Tiffany Teo

Singaporean martial artist Tiffany Teo is ready for action

Tiffany “No Chill” Teo mengalami beberapa kesulitan di awal laga melawan Ayaka Miura, namun ia mengatasi ronde pertama yang sulit untuk mencetak penyelesaian atas grappler Jepang ini 15 detik sebelum laga berakhir.

Ia adalah salah satu kandidat penantang utama bagi gelar Kejuaraan Dunia ONE Women’s Strawweight, dan kemenangan TKO tersebut memberinya sebuah kesempatan lain melawan “The Panda” Xiong Jing Nan.

Xiong memberi Teo kekalahan pertama dan satu-satunya pada bulan Januari 2018 untuk merebut sabuk tersebut, dan ia telah menjaganya dengan baik. Namun, atlet Singapura yang terlahir kembali ini juga telah mencetak kemenangan beruntun yang impresif melawan penantang elit sejak saat itu.

“No Chill” tampil jauh lebih baik, dan nampak siap menghadapi kesempatan keduanya untuk merebut gelar tertinggi dalam divisi strawweight ini.

Troy Worthen

Evolve MMA's Troy Worthen steps into the Singapore Indoor Stadium for his bout with Mark Fairtex Abelardo

Dengan kemenangan ketiganya dalam organisasi bela diri terbesar di dunia ini, Troy “Pretty Boy” Worthen memastikan statusnya sebagai salah satu penantang teratas dalam divisi bantamweight dengan sebuah kemenangan dominan atas Mark “Tyson” Fairtex Abelardo.

Perwakilan Evolve ini membawa catatan rekor bela diri campurannya menjadi 7-0 dan membuktikan dirinya memiliki kemampuan untuk melawan siapapun dalam divisi tersebut. Worthen akan mengincar sebuah gelar Juara Dunia dalam waktu dekat, dan sebuah kemenangan atas Yusup “Maestro” Saadulaev dapat menjadi tiket utamanya.

Pejuang Rusia ini telah memenangkan lima laga sebelumnya dalam divisi bantamweight, dimana ia juga mengincar kesempatan melawan penguasa divisi ini, Bibiano “The Flash” Fernandes.

Keduanya adalah pegulat luar biasa dengan serangan ground yang menakutkan, dimana mereka dapat membuktikan diri layak menjadi penantang “The Flash” dengan sebuah kemenangan besar.

Denice Zamboanga

The Philippines' Denice Zamboanga is introduced at the Singapore Indoor Stadium

Denice “The Menace Fairtex” Zamboanga memasuki perebutan gelar Juara Dunia dengan kemenangan besar atas Mei “V.V.” Yamaguchi.

Perwakilan Fairtex ini mementahkan takedown dari lawan asal Jepang tersebut dan menyarangkan rangkaian pukulan kuat untuk meraih sebuah kemenangan mutlak.

Setelah kemenangan itu, CEO dan Chairman ONE Championship Chatri Sityodtong mengatakan pada Mitch Chilson bahwa atlet Filipina ini dapat menjadi penantang berikutnya bagi “Unstoppable” Angela Lee, demi gelar Juara Dunia ONE Women’s Atomweight.

Zamboanga mungkin harus terfokus pada kemampuan grappling-nya untuk memiliki kesempatan melawan atlet Singapura itu, namun ia menampilkan kemampuan pertahanan yang sangat baik di posisi bawah saat melawan Yamaguchi — serta kemampuan serangan atas yang baik — demi menjadi penantang kuat.

Ritu Phogat

Indian martial artist Ritu Phogat prays before her upcoming bout

Ritu “The Indian Tigress” Phogat meraih catatan rekor 2-0 dalam karier bela diri campuran profesionalnya dengan sebuah kemenangan mutlak atas “Miss Red” Wu Chiao Chen.

Penampilan dominan dari pegulat sensasional India ini membuktikan bahwa ia layak meraih peringkat lebih tinggi dalam perjalanannya menuju puncak.

Seorang alumni dari Rich Franklin’s ONE Warrior Series, Nyrene “Neutron Bomb” Crowley, dapat menjadi lawan yang tepat.

Tidak hanya memiliki pengalaman bela diri campuran lebih banyak dari perwakilan Evolve itu, Crowley juga memiliki kemampuan unggul dalam tiap elemen permainan ini dan akan memaksa atlet India tersebut bekerja keras dalam lini bawah. 

Selengkapnya di Fitur

Sinsamut Klinmee Mouhcine Chafi ONE Fight Night 16 64 scaled
Blake Cooper Maurice Abevi ONE Fight Night 14 41 scaled
Constantin Rusu Bogdan Shumarov ONE Fight Night 12 68
Kairat Akhmetov Reece McLaren ONE Fight Night 10 12
WeiRui 1200X800
Regian Eersel Alexis Nicolas ONE Fight Night 21 12
Natalia Diachkova Chellina Chirino ONE Friday Fights 55 14
Sean Climaco
Nanami Ichikawa
Hu Yong Woo Sung Hoon ONE Fight Night 11 50
WeiRui 1200X800
Smilla Sundell Allycia Hellen Rodrigues ONE Fight Night 14 20 scaled