Mengapa Rich Franklin Sangat Bersemangat Menanti ONE: CENTURY

Rich_Franklin_Headshot_2

ONE Championship akhirnya menancapkan tonggak sejarah baru dalam ajangnya yang ke-100 bulan ini. Cara apa yang lebih baik untuk memperingati terciptanya sejarah baru ini dari menampilkan gelaran bela diri terbesar di dunia sampai saat ini, ONE: CENTURY, di Tokyo, Jepang?

Saya terus terkagum melihat bagaimana ONE Championship mampu mengadakan ajang seperti ini dengan kartu pertandingan yang sangat spektakuler.

Sebagai organisasi bela diri terbesar di dunia, kami benar-benar mendorong batasan dalam sisi produksi dan kompetisi.

191013 TYO Part2 appthumb 1360x640px.jpg

Saat saya pertama kali mendengar tentang dua laga Kejuaraan Dunia di ONE: CENTURY, saya agak sulit membayangkan bagaimana ONE dapat merangkum seluruh aksi tersebut hanya dalam satu hari.

Terdapat berbagai laga luar biasa antara beberapa atlet fenomenal perebutan gelar Juara Dunia Light Heavyweight antara Aung La N Sang dan Brandon Vera, tiga pertandingan Final Kejuaraan World Grand Prix, sebuah laga ulang epik antara Angela Lee dan Xiong Jing Nan, serta sebuah laga tetralogi yang menampilkan Bibiano Fernandes dan Kevin Belingon.

Saya bahkan belum sampai pada setengah dari gelaran ini.

Sebuah laga bela diri antara para Juara Dunia Shooto dan Pancrase? Gelaran ONE Martial Arts Fan Fest?

Saya terkadang berpikir, ‘Bagaimana ONE akan dapat mengungguli hal ini?’ Namun mereka tetap mampu memberikan kejutan tiap kalinya, dan saya yakin ini tak akan menjadi sesuatu yang mengejutkan dalam waktu yang terlalu lama.

Terdapat banyak kegembiraan yang akan dapat dialami, namun Jepang juga akan menjadi momen spesial bagi rangkaian ONE Warrior Series (OWS).

Salah satu prospek terbaik saya, Lito “Thunder Kid” Adiwang, akan mencetak debutnya dalam gelaran ONE: CENTURY PART I melawan Senzo Ikeda.

Dalam laga terakhirnya, Ikeda berkompetisi melawan Danny Kingad, yang kini berada dalam babak Final Kejuaraan ONE Flyweight World Grand Prix melawan Demetrious Johnson.

Mendapatkan sebuah kesempatan melawan atlet terhormat seperti Ikeda adalah langkah besar bagi Adiwang. Jika ia meraih kemenangan atas seorang lawan seperti Ikeda, saya yakin ia dapat membawa dirinya menuju perebutan gelar Juara Dunia.

Adiwang adalah atlet eksplosif yang memenangkan dua laga pertamanya bersama OWS melalui KO pada ronde pertama. Saya melihatnya membuktikan niatnya dalam laga, serta bersemangat melihat dirinya tampil di ONE: CENTURY PART I.

Tiap kali salah satu dari atlet kami mendapatkan kesempatan untuk naik ke panggung besar, itu adalah pencapaian pribadi bagi tim saya dan diri saya sendiri di OWS. Ini adalah kulminasi dari kerja keras selama berbulan-bulan, dimana sebuah dukungan kuat akan program rekrutmen dan proses pengembangan bakat kami.

Saya juga sangat bangga bahwa OWS akan mengadakan ajang kami di gelaran fan expo satu minggu sebelumnya. ONE Warrior Series 8: Japan Vs. The World akan menjadi atraksi utama dari rangkaian gelaran ONE Martial Arts Fan Fest selama dua hari di Bellesalle Shibuya Garden, yang berlokasi di Shibuya City.

Bersama beberapa atlet hasil rekrutan saya, akan terdapat beberapa atlet Jepang di sisi lain yang akan berhadapan melawan tim internasional hasil rekrutmen OWS di poster kami.

Selain laga bela diri campuran, akan ada beberapa laga kickboxing di dalam kartu pertandingan ini. Sebagai tambahan, kami mungkin akan melihat beberapa kontrak diberikan pada beberapa atlet untuk berkompetisi di atas panggung dunia ONE Championship.

Saya meyakini bahwa Jepang telah menjadi standar untuk seni bela diri campuran di Asia, berdasarkan sejarah dan tradisi di negara ini. Ajang ini akan menjadi cara yang luar biasa untuk melihat bagaimana seni bela diri campuran berevolusi di Jepang, serta bagaimana perkembangan dari dunia luar.

191013 TYO Part1 appthumb 1360x640px 1.jpg

ONE: CENTURY akan menampilkan 44 atlet luar biasa dalam 22 laga spektakuler dalam satu hari. Atlet internasional kami, yang berlaga di OWS 8: Japan Vs. The World itu, mewakili 11 negara dari seluruh dunia.

Saya benar-benar bersemangat dan bersyukur bahwa kami memiliki peran tersendiri dalam gelaran bela diri yang menjadi terobosan baru ini.

Untuk melihat atlet OWS kami ditampilkan dalam sebuah ajang global adalah sebuah langkah maju yang sangat besar, dimana saya berharap kami akan dapat memberi aksi yang menarik bagi para penggemar.

Saya tak sabar melihat kalian di Jepang.

Rich Franklin adalah Vice President ONE Championship dan CEO dari ONE Warrior Series. Ia juga berkali-kali menjadi Juara Dunia bela diri campuran. Seluruh opini menjadi miliknya sepenuhnya.

Selengkapnya di Opini

Zhang Peimian Jonathan Di Bella ONE162 1920X1280 15
superbon vs sitthichai iii one championship official trailer
petchmorakot vs yodsanklai one championship ringside highlights
Shinya_Aoki_column_graphic 1200x800 1
Michael Schiavello and Micth Chilson ONE Championship commenators
Shinya_Aoki_column_graphic 1200x800 1
Shinya_Aoki_column_graphic 1200x800 1
Franklin speaking podcast host Rich Franklin
Shinya_Aoki_column_graphic 1200x800 1
Miesha Tate Holds Her Daughter Amaia Nunez 1200X800
Vice President ONE Championship Miesha Tate
Shinya_Aoki_column_graphic 1200x800 1