Kwon Won Il Bungkam Belingon Via Serangan Keras Di Ronde Kedua
“Pretty Boy” Kwon Won Il kembali mengejutkan divisi bantamweight dengan menghentikan penantang peringkat kedua Kevin “The Silencer” Belingon dengan shovel hook keras pada Jumat, 17 Desember.
Setelah Stephen “The Sniper” Loman mengalahkan penantang peringkat ketiga Yusup “Maestro” Saadulaev pada awal malam ini, Kwon mencetak KO mantan Juara Dunia ONE Bantamweight dalam laga pendukung utama ONE: WINTER WARRIORS II dari Singapore Indoor Stadium.
Pada laga pembuka, pria Korea Selatan ini menekan Belingon di awal, memojokkannya ke dinding Circle sementara melepaskan pukulan dan tendangan. Dari posisi bertahan, “The Silencer” menguji lawannya yang lebih tinggi itu dengan tendangan memutar ala wushu.
Belingon menggunakan footwork untuk keluar dari area dinding Circle, namun Kwon mengikutinya seperti bayangan.
Merasa frustrasi, pria Filipina ini masuk dan merenggut lawannya, namun “Pretty Boy” menunjukkan pertahanan takedown untuk tetap berdiri.
Keyakinan Kwon bertumbuh setelah mempertahankan takedown milik Belingon, dan ia mengincar lawannya sekali lagi. Tetapi kali ini, saat ia menendang, “The Silencer” menangkap kakinya dan menyeretnya ke atas kanvas.
Namun, Belingon tak dapat menjaga Kwon di bawah. Pria Korea Selatan ini berdiri, menjauh dan mulai menyerang sang veteran dengan pukulan jarak jauh.
Untuk membalas, Belingon merangsek maju, tetapi Kwon melakukan sprawl. Pria Filipina ini mengayunkan pukulannya, tetapi “Pretty Boy” bertahan. Dan akhirnya, “The Silencer” mulai menemukan sasarannya.
Pada menit terakhir ronde ini, ia bertukar pukulan keras dengan petarung berusia 26 tahun itu.
Kedua bintang bantamweight ini terus meningkatkan aksi mereka pada awal ronde kedua. Belingon menyerang dengan pukulan kanan ke arah kepala dan tubuh Kwon, namun lawannya itu memadukan serangannya dengan tendangan tinggi dan rendah, straight dan uppercut, sebelum ia memasukkan pukulan terakhir.
Saat “The Silencer” mengayunkan pukulan overhand kanan liar, Kwon menghindar ke sisi kirinya dan menyarangkan sebuah shovel hook yang mengenai rusuk mantan Juara Dunia itu.
Seketika, Belingon meringkuk dan wasit Justin Brown menghentikan laga setelah 52 detik berlalu di ronde kedua.
Kemenangan ini membawa catatan rekor Kwon menjadi 11-3 dan mungkin memberi bintang baru ini posisi dalam jajaran lima besar peringkat bantamweight.
Atau, lebih baik lagi, ia mungkin akan dapat meraih kesempatan melawan pemenang laga antara Juara Dunia ONE Bantamweight Bibiano “The Flash” Fernandes dan penantang teratas John “Hands of Stone” Lineker pada 2022.
Baca juga: Vitaly Bigdash Cetak Submission Ronde Ketiga Saat Kembali Di ONE
