Anissa Meksen Prediksi ‘Laga Liar’ Melawan Martine Michieletto

Anissa Meksen Gold Front 1200X800

Anissa “C18” Meksen lama dikenal sebagai salah satu striker ‘pound-for-pound’ wanita terbaik dunia, namun ia meyakini bahwa ONE Championship adalah tempat untuk mengukuhkan reputasi itu.

Superstar Perancis ini akan mencetak debutnya di atas panggung dunia dalam laga strawweight kickboxing melawan Martine “The Italian Queen” Michieletto di ONE: EMPOWER, Jumat, 28 Mei nanti, dimana ia tak sabar untuk tampil dari dalam Circle untuk pertama kalinya.

Saya bergabung bersama ONE hanya karena ini adalah organisasi terbaik di dunia,” kata Meksen.

“Saya sama sekali tidak gugup atau takut. Sejujurnya, saya berada di posisi sebaliknya. Saya sangat termotivasi untuk segera kembali berlaga di dalam ring. Saya sangat ingin tampil dengan baik dan tak sabar menunjukkan apa yang membentuk saya.”

“Benar bahwa saya memiliki tekanan besar karena saya harus mempertahankan status saya, namun satu hal yang saya lakukan adalah untuk tetap mendorong diri saya sampai batasan itu untuk berkembang selangkah demi selangkah dan mencapai tingkatan tertinggi.”

Meksen, wanita yang enam kali menjadi Juara Dunia kickboxing dan Muay Thai, telah mencapai kesuksesan luar biasa dalam kariernya, namun ia tetap haus akan prestasi.

Oleh karena itu, dengan kebangkitan dari ONE Super Series sebagai panggung teratas bagi disiplin striking, warga Paris ini lebih termotivasi dari sebelumnya untuk menambahkan beberapa pencapaian terbesar ke dalam catatannya.

“Tujuan saya sangat jelas — memenangkan sabuk kickboxing dan Muay Thai ONE,” tegasnya.

“Sebenarnya, dengan lebih banyak waktu yang terlewat, keinginan itu menjadi lebih besar. Saya tahu jika saya dapat memenangkan dan membawa kedua sabuk itu pulang, itu jelas akan menjadi sorotan terbaik dalam karier saya.”

“Saya telah terbang ke seluruh dunia, [memenangkan] 18 gelar berbeda, dan sejujurnya, dua itulah yang belum saya dapatkan untuk menjadi puncak dari semuanya.”



Dengan kualitas para kompetitor yang tersedia di ONE, tujuan itu tak akan tercapai tanpa beberapa ujian yang sangat berat.

Namun, “C18” belum pernah merasa gentar untuk menghadapi lawan tingkat tinggi, dimana ia justru menikmati kesempatan untuk menapaki tangga peringkat di “The Home Of Martial Arts.”

Penampilan perdana Meksen akan terjadi dalam divisi strawweight, namun ia akhirnya ingin turun satu divisi dan mengejar sabuk emas divisi atomweight.

“Saya benar-benar berharap [debut saya] akan menjadi tantangan bagi saya. Saya tak akan berbohong tentang itu — itu adalah perbedaan berat badan yang cukup besar,” akunya.

“Pada akhirnya, saya akan selalu menginginkan tantangan dan selalu mengambil kesempatan yang indah saat itu tersedia. Saya berharap memberi penampilan luar biasa, dan setelah itu menandatangani laga selanjutnya di 52,2 kilogram.”

https://www.instagram.com/p/CMX3PY-DyXZ/

Bagi seorang atlet yang memiliki pencapaian luar biasa seperti dirinya, Meksen tetap saja rendah hati, dimana wanita berusia 33 tahun ini — yang memiliki catatan rekor 100-5 — enggan menunjukkan di mana keunggulannya dari lawan yang akan ia hadapi, Michieletto.

Warga Paris itu mengakui bahwa “The Italian Queen” adalah lawan yang kuat dan tak berharap akan dengan mudah melewati rivalnya dari Eropa ini.

“Sejujurnya, sulit bagi saya untuk menjawab [apa saja keunggulan saya] karena saya tak suka menempatkan diri saya di atas sama sekali, namun saya akan menunjukkannya pada anda tanggal 28 Mei, dalam laga itu,” kata Meksen.

“Michieletto adalah wanita yang sangat saya hormati. Ia sangat kuat. Ia memiliki kemampuan penuh. Ia dapat melakukan apa pun. Ia memiliki tangan yang bagus, ia menjatuhkan [pukulan seperti] bom, dan ia memiliki tendangan bagus.”

“Saya berlatih sangat, sangat keras dan saya tidak meremehkannya. Ini sebaliknya. Saya harus memberi kesan. Saya tak dapat melakukan kesalahan besar saat ini.”

Tetap saja, “C18” berdeterminasi untuk mencetak penampilan luar biasa yang akan mengumumkan kehadirannya di atas panggung dunia, serta memberi peringatan bagi sang ratu atomweight kickboxing, Janet “JT” Todd, dan ratu atomweight Muay Thai Allycia Hellen Rodrigues.

Meksen telah berupaya untuk memastikan bahwa debutnya bersama ONE berjalan dengan sempurna, supaya ia dapat berada dalam jalur yang tepat demi tujuan utamanya: merebut dua gelar Juara Dunia .

“Saya tahu saya akan menjalani laga liar pada tanggal 28 Mei,” kata striker Perancis ini.

“Saya berdeterminasi untuk menang dan berpikir bahwa inilah takdir saya saat ini. Saya hidup dalam kickboxing, makan dari kickboxing, dan tujuan saya jelas — untuk membuktikan pada dunia bahwa saya adalah yang terbaik dengan merebut sabuk-sabuk itu.”

“Kami sudah merancang strategi, maka saya sangat yakin tentang laga ini.”

Baca juga: Bhullar Hentikan Vera, Jadi Juara Dunia MMA Pertama Dari India

Selengkapnya di Berita

LiamHarrison Seksan 1200X800
MikeyMusumeci KadeRuotolo 1200X800
Hannah Brady Natalia Diachkova ONE Friday Fights 32 40
MasaakiNoiri Champ 1200X800
Hiroki Akimoto Petchtanong Petchfergus ONE163 1920X1280 4
Thongpoon PK Saenchai Timur Chuikov ONE Fight Night 19 41 scaled
Sean Climaco
Ben Tynan Duke Didier ONE Fight Night 21 29
Suriyanlek Por Yenying Tomyamkoong Bhumjaithai ONE Friday Fights 41 23 scaled
Eko Roni Saputra Hu Yong ONE Fight Night 15 28 scaled
Zakaria El Jamari 1200X800
Yamin PK Saenchai Joachim Ouraghi ONE Friday Fights 59 8