Anissa Meksen Akan Lawan Jackie Buntan Demi Gelar Kejuaraan Dunia Strawweight Kickboxing Wanita Perdana Di ONE Fight Night 23
Juara Dunia ONE Women’s Strawweight Kickboxing yang pertama akan dinobatkan dalam laga utama ONE Fight Night 23.
Anissa “C18” Meksen dan Jackie Buntan telah setuju untuk beradu demi sabuk emas perdana dalam divisi mereka itu pada Jumat, 5 Juli di jam tayang utama A.S., atau Sabtu pagi, 6 Juli di Asia, langsung dari Lumpinee Boxing Stadium di Bangkok, Thailand.
Meksen adalah salah satu striker wanita yang paling berprestasi di sepanjang masa, dimana ia secara konsisten berada di puncak peringkat pound-for-pound selama hampir satu dekade.
“C18” meraih berbagai pencapaian luar biasa sepanjang perjalanan itu, termasuk gelar Kejuaraan Dunia dalam kickboxing dan Muay Thai, tetapi ia ingin memuncaki karier gemilangnya dengan sabuk terbesar di antara semuanya.
Setelah gagal merebut gelar Juara Dunia Interim ONE Women’s Atomweight Kickboxing milik “The Queen” Phetjeeja pada Desember lalu, superstar Prancis-Aljazair itu memiliki sebuah kesempatan lain merebut sabuk emas seberat 26 pound ini.
Di sisi lain, Buntan merasa siap untuk mencapai tingkatan berikutnya melawan seorang legenda seperti Meksen.
Petarung Filipina-Amerika itu memasuki ONE dengan hype luar biasa, dan ia secara konstan membuktikan diri dengan beberapa aksi luar biasa menuju catatan rekor 6-1.
Kekalahan tunggal Buntan terjadi saat ia menghadapi Smilla “The Hurricane” Sundell dalam perebutan gelar Juara Dunia ONE Women’s Strawweight Muay Thai perdana, tetapi ia meraih tiga kemenangan luar biasa sejak itu, yang menunjukkan evolusi tanpa henti.
Atlet yang berdiam di California ini berdeterminasi mengikuti jejak rekan satu timnya yang baru saja pensiun, Janet “JT” Todd, yang menyandang sabuk emas ONE dalam kickboxing dan Muay Thai.
Laga ini mewakili pertarungan antar dua generasi, karena Meksen yang berusia 35 tahun akan tampil melawan Buntan yang masih berusia 26 – serta mengincar gelar Juara Dunia pertama dalam kariernya.
Walau berusia sembilan tahun lebih tua dari rivalnya, “C18” masih merasa tetap berada di puncak permainannya dan ingin membuktikan dirinya masih menjadi salah satu striker terhebat di muka bumi, sementara Buntan bersiap untuk melawan rival terbesar dalam kariernya.
Di dalam ring, gaya penuh tekanan dari kedua wanita ini dapat berakhir dengan aksi menegangkan yang akan menobatkan ratu pertama dalam jajaran strawweight kickboxing.
Tetap ikuti onefc.com/id untuk kabar terbaru tentang kartu pertandingan ONE Fight Night 23.
