4 Alasan Menonton Aksi Pembuka Gelaran ONE Fight Night 12, Constantin Rusu Vs. Bogdan Shumarov

Marouan Toutouh Constantin Rusu ONE158 1920X1280 59

Laga lightweight kickboxing antara Constantin Rusu dan Bogdan Shumarov akan membuka gelaran ONE Fight Night 12: Superlek vs. Khalilov dengan penuh gaya pada Sabtu pagi, 15 Juli waktu Asia.

Kedua striker kuat ini akan membawa kemampuan terbaik mereka ke Lumpinee Boxing Stadium, dengan mengetahui bahwa sebuah kemenangan di dalam arena legendaris di Bangkok itu akan memastikan sang pemenang sebagai ancaman baru bagi jajaran elite divisi ini.

Juara Dunia ONE Lightweight Kickboxing Regian Eersel telah merajai divisi ini selama beberapa tahun terakhir, dan ia akan menyaksikan dengan seksama untuk melihat siapa penantang baru yang akan muncul dari laga pada jam tayang utama A.S. ini.

Berikut adalah alasan mengapa para penggemar tak dapat melewatkan aksi yang akan dimulai pada pukul 7:00 WIB nanti, saat pertarungan panas ini berlangsung di ibu kota Thailand.

#1 Adu Serangan Keras

Selalu ada berbagai kemungkinan yang dapat terjadi dalam laga mana pun, tetapi satu hal yang dapat anda pastikan dari laga Rusu vs. Shumarov ini adalah bahwa keduanya akan maju untuk beradu serangan.

Walau kedua striker ini memiliki arsenal luar biasa, keduanya mampu berjaya saat mereka menekan maju dengan keras ke arah lawan mereka dan masuk dalam jarak dekat untuk bertukar serangan.

Rusu membawa berbagai aksi keras dan sangat bagus dalam pertukaran serangan liar. Namun, rivalnya asal Bulgaria itu takkan gentar dengan pendekatan itu, karena ia juga akan maju ke jarak dekat, mengambil posisi guard tinggi, serta mengayunkan hook dan uppercut keras dalam tiap kesempatan.

Dalam jarak dekat, petarung Moldova ini akan lebih condong untuk melakukan slip atau mundur demi menyerang balik, sementara Shumarov akan mencoba mengalihkan serangan yang datang dengan pertahanannya dan membalas dari situ.

Akan ada saat dimana kedua atlet ini beradu dalam jarak yang sangat dekat – dan itu hanya berarti para penggemar akan menikmati kegemparan luar biasa.

#2 Sepasang Striker Yang Selalu Menang

Dengan rangkaian kemenangan impresif yang dicetak keduanya, sepasang striker lightweight ini akan memasuki ring dengan momentum besar.

Rusu meraih empat kemenangan beruntun, yang termasuk catatan rekor 2-0 di ONE dengan hasil tegas atas mantan penantang gelar Juara Dunia Islam Murtazaev dan Marouan Toutouh.

Sementara itu, Shumarov mencetak enam kemenangan beruntun dan membawa rekor sempurna dalam sembilan laga, dimana 2019 menjadi satu-satunya tahun dimana ia tak dapat meraih kemenangan selama lebih dari empat tahun.

Karena gaya penuh aksi mereka dan keyakinan yang didapatkan dari penampilan terbaru itu, keduanya akan maju dengan terfokus pada serangan, demi mengejar kesempatan merebut sabuk emas dalam organisasi seni bela diri terbesar di dunia ini.

#3 Kekuatan KO Shumarov

Walau Shumarov baru akan mencetak debutnya di ONE Fight Night, pria berusia 26 tahun ini menjadi penampil utama di ONE Friday Fights 6 pada Februari lalu, dimana ia memberi kesan luar biasa.

Perwakilan SB Gym ini – yang berlatih bersama mantan Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing Ilias Ennahachi – hanya membutuhkan 75 detik demi mencetak KO luar biasa atas Marwen Houli, yang cukup memberikan kesan bagi para petinggi ONE untuk memberinya kesempatan naik.

Shumarov menjatuhkan pria Tunisia lawannya dengan pukulan kanan sebelum membuatnya tak sadarkan diri dengan sebuah pukulan lain, dimana hal ini membuktikan kekuatan luar biasa yang ia miliki saat dirinya memperpanjang catatan rekor keseluruhannya menjadi 16-2-1.

Dengan volume striking yang sangat tinggi itu, akan ada potensi mencetak penyelesaian di setiap momen yang ada – dimana Rusu juga mampu menyingkirkan lawan dengan cepat. 

#4 Kejutan Baru Dari Rusu

Sementara Rusu belum menambahkan penyelesaian bersama ONE, ia terbukti menjadi lawan yang sangat berbahaya, terutama saat ia mulai melepaskan arsenal non-ortodoks itu.

Saat menghadapi Toutou pada Juni 2022, Rusu menjatuhkan pemukul kuat Belanda-Maroko itu ke atas kanvas dengan teknik spinning backfist yang tepat waktu.

Pria asal Moldova ini menjadi ancaman besar dengan serangan seperti ini kapan pun ia meleset saat menyerang, dimana ia menggunakan momentum untuk berputar ke punggung tangannya atau tendangan yang menyapu keras dengan niat buruk.

Maka, Shumarov tetap akan menjadi sasaran walau ia dapat menghindari serangan Rusu, yang hanya meninggalkan sedikit ruang untuk bernafas dalam aksi lightweight kickboxing intens ini. 

Selengkapnya di Fitur

Smilla Sundell Allycia Hellen Rodrigues ONE Fight Night 14 21 scaled
Zakaria El Jamari Ali Saldoev ONE 166 39 scaled
Sinsamut Klinmee Mouhcine Chafi ONE Fight Night 16 64 scaled
Blake Cooper Maurice Abevi ONE Fight Night 14 41 scaled
Constantin Rusu Bogdan Shumarov ONE Fight Night 12 68
Kairat Akhmetov Reece McLaren ONE Fight Night 10 12
WeiRui 1200X800
Regian Eersel Alexis Nicolas ONE Fight Night 21 12
Natalia Diachkova Chellina Chirino ONE Friday Fights 55 14
Sean Climaco
Nanami Ichikawa
Hu Yong Woo Sung Hoon ONE Fight Night 11 50