‘Tahun Terbaik Dalam Karier Saya’ – Seksan Senang Raih Kemenangan Profesional Ke-200 Dalam Debut Jam Tayang Utama A.S.
Seksan Or Kwanmuang memberi sebuah aksi kuat lainnya pada Sabtu pagi, 4 November waktu Asia lalu, untuk melanjutkan rangkaian fenomenal bersama ONE Championship.
Walau harus menghadapi petarung pengganti, Karim “The Surgeon” Bennoui, di ONE Fight Night 16: Haggerty vs. Andrade, legenda Thailand ini memperpanjang catatan rekor promosionalnya menjadi 7-0 dengan kemenangan mutlak yang sangat menarik.
Seksan menyerang Bennoui dengan cepat via rangkaian siku dan lutut kerasnya dalam aksi Muay Thai 140 pound mereka di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, walau ia mengakui bahwa game plan yang berganti itu memang tidak mudah karena ia sudah bersiap melawan striker Kolombia Johan Estupinan.
Ia berkata pada onefc.com/id seusai laga itu:
“Ya, cukup sulit bagi saya untuk menyesuaikan diri, karena seperti yang anda tahu, itu terjadi lewat pemberitahuan singkat. Saya menonton beberapa laga sebelumnya, dan ia nampak sebagai petarung yang sangat kuat.”
“Ia memang kuat, dan saya senang saya bisa menang.”
Walau Seksan dikenal sebagai “The Man Who Yields To No One” karena gaya bertarungnya yang tak pernah mundur, debutan Bennoui itu segera melejitkan dirinya berkat pertunjukkan ketahanan tubuh yang sangat luar biasa.
Faktanya, pria Aljazair itu mendapatkan respek luar biasa dari Seksan, yang melontarkan segala sesuatu yang dimilikinya tetapi tak dapat mencetak KO.
Veteran Thailand itu berkata tentang Bennoui:
“Ya, [saya terkesan]. Saya kira ia keras, ia sangat kuat, dan ia banyak terkena serangan saya tetapi masih dapat berdiri. Saya kira ia adalah petarung yang sangat bagus, dan saya kira hatinya sangat besar. Saya menghormati dirinya.”
“Saya terkejut [ia tidak terjatuh]. Ia adalah petarung luar biasa, ia terkena lutut, ia terkena tendangan, tapi ia masih bisa berdiri.”
Seksan: ‘Saya Akan Ingin Pergi Bertarung Di A.S.’
ONE Fight Night 16 memang menjadi gelaran spesial bagi Seksan.
Setelah mencetak catatan rekor sempurna 6-0 di rangkaian ajang mingguan ONE Friday Fights pada jam tayang utama Asia sejak awal 2023, dirinya dapat menunjukkan gayanya pada jam tayang utama A.S. untuk pertama kalinya.
Di luar itu, Juara Dunia Muay Thai empat kali ini meraih kemenangan profesional ke-200, dan ia sangat senang untuk meraih tonggak pencapaian itu bersama organisasi seni bela diri terbesar di dunia ini:
“Saya sangat senang dapat meraih kemenangan ke-200 dalam karier saya di ONE Championship. Saya merasa sangat terhormat. Ini sudah menjadi tahun terbaik dalam karier saya, dan saya ingin berterima kasih pada tim ONE Championship dan tim saya yang mendukung saya.”
“Saya juga ingin berterima kasih pada semua orang yang selalu mendukung saya, dan saya berjanji untuk selalu melakukan yang terbaik dan menempatkan aksi terbaik bagi kalian semua.”
Sebagai salah satu penampilan unggulan pada tahun 2023, Seksan meraih banyak penggemar baru sementara menambahkan sebuah babak penuh keajaiban dalam karier ikoniknya itu.
“The Man Who Yields To No One” semakin terlihat jauh lebih baik di usia 34 tahun, dan ia ingin membawa gayanya ke berbagai tempat baru setelah hanya berlaga di Thailand sepanjang kariernya bersama ONE Championship sampai saat ini.
Ia menambahkan:
“Saya akan ingin pergi bertarung di A.S. atau negara-negara lain. Itu adalah salah satu impian saya. Tetapi bagi lawan berikutnya, saya tidak yakin. Itu tergantung pada ONE Championship. Saya dapat menghadapi siapa pun di 140 pound.”
“Saya ingin mendapatkan laga ulang bersama Sean Clancy, lawan yang saya hadapi di ONE Friday Fights. Ia menerima siku dan saya meraih TKO, tetapi saya merasa ia masih memiliki cukup energi untuk bertarung. Jika mungkin, saya ingin melawannya sekali lagi.”
