Tagir Khalilov Ingin Pertahankan Reputasi Sebagai ‘The Thai Killer’ Via Kemenangan Atas Superlek

Tagir Khalilov Black Panther ONE Friday Fights 9 69

Tagir Khalilov memang tak asing dengan aksi melawan berbagai nama besar dalam Muay Thai. Namun saat ini, ia ditugaskan menghadapi ujian terberatnya.

Awalnya dijadwalkan melawan Elias Mahmoudi di ONE Fight Night 12: Superlek vs. Khalilov, “Samingpri” kini akan menghadapi “The Kicking Machine” Superlek Kiatmoo9 dalam aksi flyweight Muay Thai dari Lumpinee Boxing Stadium pada jam tayang A.S., atau pada Sabtu pagi, 15 Juli waktu Asia.

Superlek adalah Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing dan penantang #1 flyweight Muay Thai, yang menempatkan dirinya di antara striker pound-for-pound terbaik di muka bumi.

Tetap saja, Khalilov tak gentar.

Ia pernah melawan Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai Rodtang Jitmuangnon melalui pemberitahuan singkat dalam debut promosionalnya, dan kali ini, ia pun dengan senang hati menerima laga di Bangkok, Thailand itu.

Di atas segalanya, pria Rusia itu melihat laga melawan “The Kicking Machine” sebagai kesempatan besar untuk mendorong kariernya dan segera memasuki pembicaraan untuk perebutan gelar Juara Dunia:

“Kesempatan seperti ini sangat langka, dan saya ingin mendaki jauh ke puncak organisasi ini. Saya menginginkan sabuk [Juara Dunia] ONE Championship, dan untuk menjadi yang terbaik, anda harus melawan yang terbaik.”

“Saya mendiskusikan semuanya dengan tim saya, dan kami menerima tantangan itu. Semua orang mengetahui bahwa saya tak mencari jalan yang mudah – saya mencetak debut saya di ONE melawan Rodtang melalui pemberitahuan singkat satu minggu.”

Terlepas dari peralihan yang singkat, sekitar dua minggu sebelum malam pertandingan, Khalilov memang telah mengawali persiapan untuk melawan Superlek.

Ia sempat dijadwalkan menghadapi “The Kicking Machine” tahun lalu, maka ia telah mengerjakan pekerjaan rumahnya, serta meyakini bahwa hanya ada perubahan kecil yang dibutuhkan untuk mempersiapkan dirinya bagi superstar Thailand itu kali ini.

Pria berusia 30 tahun ini berkata:

“Perubahan lawan itu tak terlalu berdampak pada pemusatan latihan saya. Kami membuat beberapa penyesuaian kecil.”

“Saya sudah bersiap untuk Superlek dulu, saat kami dijadwalkan bertarung, maka saya memiliki game plan yang sudah siap. Kami harus merevisi rencana lama saya, tapi kami tidak banyak berubah.”

Khalilov Tak Harapkan Kejutan Dari Superlek: ‘Petarung Thai Biasa’

Tagir Khalilov pernah melawan banyak petarung kuat dari Thailand, dan ia melihat seluruh pengalaman itu sebagai hal yang membawanya ke posisi yang baik jelang laganya melawan penantang #1 flyweight Muay Thai Superlek Kiatmoo9.

Ia menyadari bahwa Superlek memiliki kemampuan elite dan mendominasi dengan delapan kemenangan beruntun, tapi ia juga melihat tipe striker yang sama seperti para pria lain yang dihadapinya dalam laga-laga sebelum ini.

“Samingpri” menjelaskan:

“Superlek itu petarung Thai biasa, maka gayanya takkan mengejutkan saya karena saya pernah melawan banyak orang Thailand.”

“Saya akan lebih nyaman melawannya daripada [mantan penguasa flyweight kickboxing] Elias Mahmoudi. Mahmoudi akan menjadi lawan yang lebih sulit – ia lebih tinggi dari saya dan bermain dalam gaya kickboxing.”

“Menurut saya, kunci untuk mengalahkan Superlek jelas adalah tinju yang bagus, footwork yang bagus, dan gaya kickboxing. Saya harus menipu dirinya, melontarkan serangan kuat dan memukul dengan kombinasi.”

Khalilov juga baru saja beranjak dari sepasang KO ronde pertama yang menjadi sorotan atas petarung Thailand kelas dunia, Black Panther dan Chorfah Tor Sangtiennoi – dan memicu julukan tersendiri sebagai pria yang mengalahkan petarung favorit lokal di Bangkok.

Pria Rusia ini membuktikan dirinya memiliki kekuatan luar biasa untuk mengatasi lawan tingkat tinggi, dan ia berencana melakukan itu sekali lagi, mengetahui bahwa kemenangan atas penantang teratas divisi ini dapat mendorongnya maju untuk menantang Rodtang demi sabuk emas itu.

Khalilov menambahkan:

“Jika saya menang, reputasi saya sebagai ‘The Thai Killer’ akan semakin kuat. Saya siap mengejutkan dunia.”

“Saya yakin dapat mengalahkan Superlek. Saya berada di puncak karier saya, dan saya sangat bersemangat, baik secara fisik maupun mental. Saya siap menang.”

“Kemenangan ini seharusnya menjadi salah satu langkah terakhir menuju sabuk ONE Championship. Tujuan saya adalah mengalahkan Superlek, lalu bertemu Rodtang dan merebut sabuk itu dari dirinya.”

Selengkapnya di Berita

Smilla Sundell Natalia Diachkova ONE Fight Night 22 2
Dmitry Menshikov Mouhcine Chafi ONE Fight Night 17 37 scaled
SmillaSundell NataliaDiachkova Faceoff 1920X1280
Duangsompong Jitmuangnon Petsukumvit Boi Bangna ONE Friday Fights 61 30
Sinsamut Klinmee Mouhcine Chafi ONE Fight Night 16 56 scaled
Petsukumvit Duangsompong
Capitan Petchyindee Hiroki Akimoto ONE X 1920X1280 59
Dmitry Menshikov Mouhcine Chafi ONE Fight Night 17 17 scaled
Smilla Sundell Allycia Hellen Rodrigues ONE Fight Night 14 22 scaled
Oh Ho Taek Akbar Abdullaev ONE Fight Night 8 34
Rungrawee Sitsongpeenong Shakir Al Tekreeti ONE Fight Night 18 21 scaled
Kairat Akhmetov Reece McLaren ONE Fight Night 10 67