Timofey Nastyukhin Dominasi Laga Eliminasi Perebutan Gelar Lightweight

Timofey Nastyukhin Pieter Buist Inside The Matrix II 35

Timofey Nastyukhin nampak tak ragu dan tetap mendominasi saat ia kembali ke dalam Circle setelah beristirahat selama 19 bulan lamanya.

Penantang peringkat keempat divisi lightweight ini mematahkan serangan penantang peringkat ketiga Pieter “The Archangel” Buist dalam sebuah aksi tiga ronde yang berakhir dengan kemenangan mutlak pada laga pendukung utama ajang ONE: INSIDE THE MATRIX II, yang sebelumnya direkam dan disiarkan dari Singapore Indoor Stadium pada hari Jumat, 6 November.

Penampilan impresif atlet Rusia ini dapat memberinya laga perebutan gelar melawan Juara Dunia ONE Lightweight Christian “The Warrior” Lee, yang berhasil mempertahankan sabuknya minggu lalu.

Timofey Nastyukhin Pieter Buist Inside The Matrix II 33.jpg

Nastyukhin memulai laga dengan satu-satunya cara yang diketahuinya – bergerak maju menggunakan tinjunya demi memojokkan lawan. Walau ia menghadapi atlet yang 13 sentimeter lebih tinggi, pria berusia 30 tahun ini berhasil menekan Buist, dan tidak membiarkannya mematahkan serangan dari jarak jauh.

Perwakilan Raty ini dengan sabar menunggu Buist melakukan tendangan dan footwork sebelum membalas dengan pukulan kanan. Itu akan memberi keunggulan tersendiri bagi Nastyukhin di pertengahan ronde pertama, dimana ia menggunakan gerakan yang sama untuk menjatuhkan “The Archangel.”

Setelah Nastyukhin mendaratkan beberapa tendangan dari posisi side control, Buist mampu berdiri sesaat – sebelum penantang peringkat keempat ini kembali meraih punggungnya dan menyeretnya ke atas kanvas saat akhir ronde tiba.

Timofey Nastyukhin Pieter Buist Inside The Matrix II 5.jpg

Lima menit berikutnya cukup seirama, dengan Nastyukhin menggunakan pukulannya untuk menghilangkan keseimbangan “The Archangel.” Ia menekan maju dengan pukulan jarak jauh dan menempatkan waktu dengan sempurna di antara tendangan Buist, serta menggunakan serangan balik untuk menjatuhkannya.

Buist kembali berdiri dan mencoba mengambil kendali dengan menekan maju, tetapi Nastyukhin menjawab dengan straight kiri kuat.

Atlet Rusia itu kembali menyeret lawannya ke atas kanvas, dan sementara Buist mampu mengendalikan posturnya, Nastyukhin masih dapat mendaratkan serangan siku dari posisi atas saat ronde berakhir.

Timofey Nastyukhin Pieter Buist Inside The Matrix II 22.jpg

Nastyukhin berlanjut memburu lawannya pada stanza ketiga, namun rivalnya berusia 32 tahun asal Breda, Belanda itu dengan tenang membendung pergerakan tersebut sebelum mencetak rangkaian serangan terbaik dalam laga ini, mendaratkan sebuah straight, beberapa jab, serta cross yang indah di wajah lawannya.

Sebuah pukulan straight bersih lainnya tersambung bagi Buist. Namun saat atlet Belanda ini akan memasuki ritmenya, Nastyukhin berubah taktik dan meraih takedown besar yang mungkin menjadi penentu kemenangannya.

Di posisi ground, Nastyukhin melewati penjagaan Buist ke posisi side control dan mendaratkan pukulan keras, walau lawannya itu menerima dan mampu kembali berdiri untuk serangan terakhir.

Tetapi, usaha terakhir itu tidak terlaksana. Nastyukhin dengan bijak menghindari serangan saat bel akhir pertandingan berbunyi, memberinya kemenangan mutlak dan mengakhiri delapan kemenangan beruntun milik Buist.

Timofey Nastyukhin Pieter Buist Inside The Matrix II 36.jpg

Nastyukhin membawa rekornya menjadi 14-4, yang melanjutkan kemenangan KO luar biasa atas “The Underground King” Eddie Alvarez pada bulan Maret 2019.

Kini, ia akan mengincar Lee dalam sebuah laga perebutan gelar Juara Dunia yang akan menjadi sangat keras. Tetapi, jika anda melupakan sesuatu, atlet kuat Rusia ini menegaskan, dalam wawancaranya setelah laga, bahwa ia siap menghadapi hal itu.

“Tolong berikan saya perebutan gelar. Saya siap,” tegas Nastyukhin.

Baca juga: Yuya Wakamatsu Taklukkan Kim Kyu Sung Dengan KO Ronde Pertama

Selengkapnya di Berita

Mark Abelardo Ibragim Dauev ONE Fight Night 18 53 scaled
Kongchai Chanaidonmueang Chokpreecha PK Saenchai ONE Friday Fights 87 24 scaled
Allycia Hellen Rodrigues Marie McManamon ONE Fight Night 29 82 scaled
Kongchai Chanaidonmueang Chokpreecha PK Saenchai ONE Friday Fights 87 22 scaled
Fabricio Andrade Kwon Won Il ONE 170 111 scaled
Tye Ruotolo Dante Leon ONE Fight Night 31 10 scaled
Aliff Sor Dechapan Walter Goncalves ONE 169 54
92933 scaled
Johan Ghazali Johan Estupinan ONE 170 72 scaled
Johan Ghazali Johan Estupinan ONE 170 78 scaled
Yodthongthai Sor Sommai Aslamjon Ortikov ONE Friday Fights 78 16 scaled
Kongthoranee Sor Sommai Nong O Hamante Leon ONE Fight Night 31 31 scaled