‘Kami Takkan Berakhir Di Keputusan’ – Thanh Le Bersumpah KO Ilya Freymanov Di Laga Kejuaraan Dunia

Thanh Le Tang Kai ONE160 1920X1280 58

Pengumuman bahwa Thanh Le akan menghadapi Ilya Freymanov demi gelar Juara Dunia Interim ONE Featherweight MMA pada gelaran ONE Fight Night 15 memang tak terduga, namun petarung Vietnam-Amerika itu sama sekali tidak terkejut.

Le mengira dirinya memang akan menghadapi petarung fenomenal Rusia itu pada satu titik, dan dengan penguasa divisi Tang Kai yang cedera dan harus tetap berada di luar arena, keduanya akan beraksi pada jam tayang utama A.S., Jumat malam, 6 Oktober, atau Sabtu pagi, 7 Oktober waktu Asia.

Sementara petarung berusia 38 tahun ini akan ingin memiliki lebih banyak waktu lagi untuk menghadapi Freymanov, ia sangat senang mendengar tanggal itu dipastikan.

Dan, walau ia awalnya dijadwalkan untuk kembali menghadapi Tang demi gelar Juara Dunia itu pada awal tahun ini, penantang #1 itu tak sabar menerima kesempatan untuk tetap aktif dan merebut sabuk emas interim itu.

Melihat kembali situasi yang berakhir dengan laganya kali ini, Le menjelaskan:

“Anda harus tetap menjalankan divisi ini. Anda harus tetap menjalankan perebutan gelar untuk tetap menggerakkan segala sesuatunya. Karena, dengan tidak melakukan apa pun selama satu tahun lebih adalah isu bagi perusahaan dan bagi kami [para penantang] yang berada di atas.”

“Nama Ilya muncul, dan saya tahu pertarungan itu nantinya akan terjadi, bagaimana pun juga. Baik jika saya mengalahkan Tang Kai dan menjadi juara, atau mungkin saya harus berusaha untuk kembali ke atas, saya tahu itu akan terjadi.”

Freymanov memperbesar kemungkinan untuk beradu dengan salah satu penantang teratas divisinya ini saat dirinya mencetak kemenangan kedua yang impresif di ONE atas Shinechagtga Zoltsetseg pada Juni lalu.

Atlet peringkat #3 ini kemudian segera menantang Le setelah submission ronde pertamanya, namun mantan Juara Dunia ONE Featherweight MMA ini masih berharap menghadapi Tang pada saat itu.

Tetap saja, Le memahami keinginan bintang baru itu untuk menghadapi para petarung terkuat, dan ia pun melihat sebuah ujian yang sulit dalam aksi dengan pertaruhan besar mereka di akhir minggu ini:

“Sekarang, karena itu adalah perebutan gelar, Freymanov melihat saya sebagai cara untuk menuju gelar itu, tapi bahkan sebelum itu, ia melihatnya sebagai, ‘Hei, pria ini dulunya juara. Saya harus mengalahkannya dan ia akan membawa saya mencapai mimpi saya.’”

“Tetapi ini adalah segala sesuatu yang saya usahakan, dan itu jelas hal terpenting bagi dirinya juga. Maka, ia akan mendapatkan Thanh Le yang terbaik, dan saya dipastikan akan mendapat Ilya yang terbaik, dan itu akan menjadikan aksi ini sangat panas.”

Le Tak Sabar Jalani Aksi Panas Kontra Freymanov

Thanh Le menghormati permainan Ilya Freymanov dan menikmati elemen berbahaya yang akan dihadapinya di Bangkok ini.

Petarung keturunan Vietnam-Amerika itu menyaksikan rivalnya menembus mantan Juara Dunia dua divisi ONE Martin Nguyen dan Shinechagtga Zoltsetseg, maka ia akan mengharapkan intensitas luar biasa sejak awal.

Di saat yang sama, ia juga mengantisipasi permainan cerdas dari Freymanov, yang memadukan IQ tanding dengan kekerasan dalam aksi Kejuaraan Dunia Interim ONE Featherweight MMA mereka.

Le berkata:

“Ia sangat bagus. Ia mencetak kerusakan di divisi ini, maka itu sangat menarik bagi saya, bahwa ia menyakiti banyak orang. Ia menyerang maju. Ia agresif. Ia sangat berkemampuan. Maka, sangat bagus untuk mendapatkan lawan seperti itu.”

“Saya kira ini akan menjadi pertarungan yang relatif cepat dan sulit. Dan saya sangat menyukai itu. Itulah yang terlihat di atas kertas, dan itulah yang pikiran saya katakan, dan itulah yang saya kira pikirannya katakan berdasarkan beberapa wawancara yang saya dengar.”

“Jika ia kebetulan membuat satu atau dua kesalahan dan merasakan kekuatan yang saya hadirkan, saya tidak tahu apakah ia akan seagresif biasanya, namun saya sangat bersemangat melihat bagaimana reaksi itu, dan peralihannya, dan penyesuaiannya, akan bermain.”

Terlepas dari pandangannya atas Freymanov, mantan penguasa divisi ini sangat yakin pada kemampuan miliknya untuk mematahkan pria Rusia itu.

Atlet asal New Orleans ini melihat bahwa serangannya akan memaksa lawan untuk mengubah taktik – dan bahwa respon Freymanov pada tekanan itu akan mendikte bagaimana penyelesaian ini tiba. Apa pun itu, Le tak memiliki keraguan bahwa penyelesaian itu akan tiba sebelum para juri dapat campur tangan.

Ia menambahkan:

“Saya akan memberi prediksi dua bagian. Saya kira jika ia maju, merasakan sedikit pergerakan dan kekuatan dan tidak mengubah game plan miliknya, maka itu akan menjadi satu ronde saja.”

“Jika ia adalah petarung cerdas, jika ia menyesuaikan dan tidak tersingkir di awal, saya kira itu akan menjadi penyelesaian di akhir ronde ketiga. Tetapi, itu akan menjadi penyelesaian.”

“Saya mengatakan ini di tiap pertarungan. Dan saya memang benar, kecuali untuk laga terakhir. Itulah pertama kalinya saya pernah berakhir di keputusan. Itu sangat buruk. Saya tidak suka. Kami takkan berakhir di keputusan. Saya dapat janjikan ini.”

Selengkapnya di Berita

Smilla Sundell Natalia Diachkova ONE Fight Night 22 2
Dmitry Menshikov Mouhcine Chafi ONE Fight Night 17 37 scaled
SmillaSundell NataliaDiachkova Faceoff 1920X1280
Duangsompong Jitmuangnon Petsukumvit Boi Bangna ONE Friday Fights 61 30
Sinsamut Klinmee Mouhcine Chafi ONE Fight Night 16 56 scaled
Petsukumvit Duangsompong
Capitan Petchyindee Hiroki Akimoto ONE X 1920X1280 59
Dmitry Menshikov Mouhcine Chafi ONE Fight Night 17 17 scaled
Smilla Sundell Allycia Hellen Rodrigues ONE Fight Night 14 22 scaled
Oh Ho Taek Akbar Abdullaev ONE Fight Night 8 34
Rungrawee Sitsongpeenong Shakir Al Tekreeti ONE Fight Night 18 21 scaled
Kairat Akhmetov Reece McLaren ONE Fight Night 10 67