Phetjeeja Satukan Gelar Juara Dunia Atomweight Kickboxing, Janet Todd Pensiun Setelah Tutup Karier Legendaris

Janet Todd Phetjeeja Lukjaoporongtom ONE Fight Night 20 2

Saat karier seseorang tiba di saat terakhir, sebuah karier yang lain pun melejit.

Ini menjadi tema yang terikat sangat erat dalam seluruh disiplin olahraga tarung – dan sebuah tema yang terjadi secara langsung di jam tayang utama A.S. pada 8 Maret, atau Sabtu pagi, 9 Maret di Asia, dalam ONE Fight Night 20: Todd vs. Phetjeeja.

Menjadi laga utama di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, “The Queen” Phetjeeja menyatukan gelar Juara Dunia ONE Women’s Atomweight Kickboxing dengan mengalahkan sang ratu Janet “JT” Todd, yang tak hanya melepaskan sabuk emasnya tetapi juga menunaikan laga terakhir dari karier gemilang itu.

Phetjeeja – yang baru berusia 22 tahun dan memasuki laga ini sebagai pemegang gelar interim – menghajar Todd dengan pukulan overhand kanan untuk mengawali laga di Hari Perempuan Internasional ini.

Atlet fenomenal Thailand itu menggunakannya dengan efektif di belakang jab-nya dan setelah tendangan dorong pancingannya.

Di sisi lain, veteran Jepang-Amerika veteran itu mengandalkan tendangan akurat ke arah tubuh yang telah menjatuhkan banyak lawan sebelum ini. Tetapi kali ini terlihat jelas bahwa sang legenda yang akan pensiun itu berdiri melawan monster yang jauh berbeda.

Ia dipaksa bertahan saat “The Queen” menerjang pertahanannya dengan pukulan dan serangan lutut ke depan, atau step-in knee.

“JT” berusaha sebaik mungkin untuk mementahkan bintang muda itu dengan hook kiri dan kombinasi one-two balasan, tetapi saat laga ini berlanjut memasuki ronde-ronde kejuaraan, Phetjeeja nampak jauh lebih segar.

Dengan langkah ringannya, ia menyerang dan mengenai lawannya yang berusia 38 tahun itu dari sisi luar melalui pukulan dan tendangan, yang membawanya memimpin di kartu penilaian juri.

Saat hanya satu menit tersisa di ronde terakhir, Phetjeeja mencetak delapan hitungan tegas dengan kombinasi tendangan rendah-pukulan kanan yang memastikan kemenangannya.

Setelah 15 menit penuh aksi intens, perwakilan Team Mehdi Zatout ini meraih anggukan para juri, membawa catatan rekor keseluruhannya menjadi 208-6 dan menjadi Juara Dunia ONE Women’s Atomweight Kickboxing tak terbantahkan.

Sementara Todd, dalam situasi yang sangat emosional, menaruh sarung tinjunya di atas kanvas dan mengucapkan perpisahan pada karier profesional yang berisi lebih dari 50 laga selama 10 tahun dan membawanya menjadi Juara Dunia dua disiplin di ONE.

Selengkapnya di Berita

Sinsamut Klinmee Mouhcine Chafi ONE Fight Night 16 56 scaled
Petsukumvit Duangsompong
Capitan Petchyindee Hiroki Akimoto ONE X 1920X1280 59
Dmitry Menshikov Mouhcine Chafi ONE Fight Night 17 17 scaled
Smilla Sundell Allycia Hellen Rodrigues ONE Fight Night 14 22 scaled
Oh Ho Taek Akbar Abdullaev ONE Fight Night 8 34
Rungrawee Sitsongpeenong Shakir Al Tekreeti ONE Fight Night 18 21 scaled
Kairat Akhmetov Reece McLaren ONE Fight Night 10 67
Reinier de Ridder Anatoly Malykhin ONE 166 14 scaled
Bianca Basilio Tammi Musumeci ONE Fight Night 8 12
Nong O Hama Nico Carrillo ONE Friday Fights 46 24 scaled
Jaosuayai Sor Dechapan Petsukumvit Boi Bangna ONE Friday Fights 46 96 scaled