Panicos Yusuf Ungguli Han Zi Hao Dalam Debut ONE Super Series

Panicos Yusuf DC 6478

Penantang divisi bantamweight Panicos Yusuf awalnya tiba di ONE Championship sebagai prospek untuk rangkaian Rich Franklin’s ONE Warrior Series.

Walau ia tak mendapatkan posisi di antara para atlet muda berbakat itu, pejuang Siprus yang berdiam di Inggris itu diberi kesempatan untuk bergabung dalam rangkaian ONE Super Series yang prestisius.

Sebelum itu, pria berusia 33 tahun ini sudah menjadi striker berpengalaman. Ia dua kali menjadi Juara Dunia Muay Thai, serta berharap untuk menemukan posisinya di antara para praktisi stand-up terbaik dunia.

Pada hari Jumat, 27 Juli, ia memanfaatkan kesempatan yang diberikan padanya itu.

Yusuf mengawali kartu utama ONE: REIGN OF KINGS, dan di hadapan para penonton yang memadati Mall Of Asia Arena di Manila, Filipina, ia mampu meraih kemenangan mutlak atas atlet Tiongkok Han Zi Hao.

Ronde pertama menjadi saksi untuk berbagai serangan jarak jauh milik pria asal Siprus itu. Ia beroperasi di belakang tendangan kanan keras ke arah kaki yang menjaga Han – Juara Dunia Top King Muay Thai – tetap di sisi luar. Atlet bantamweight Tiongkok ini tetap berniat mendesak maju dan menekan rivalnya itu sampai ia harus bertahan.

Keduanya bertukar serangan intens jelang akhir ronde pertama, dimana Yusuf menyambungkan hook kiri keras. Han membalas dengan pukulan kanan ke arah tubuh dan pukulan kiri ke arah kepala.

Panicos Yusuf DC 8422.jpg

Striker Tiongkok ini secara agresif membuka stanza kedua dengan mendesak lawannya menuju pagar arena dengan serangkaian kombinasi pukulan. Yusuf tetap tenang dan menghindari serangan paling berbahaya dari rivalnya sebelum membalas dengan efektif.

Itu adalah tiga menit yang sangat tipis, dan laga itu jelas berimbang jelang menit-menit terakhir.

Baik Yusuf dan Han sangat termotivasi untuk membuat pernyataan tegas pada ronde ketiga. Masing-masing menerjang ke tengah dan ingin mengakhiri lawannya dalam jarak dekat. Aksi keras berlanjut di tengah arena ONE, dengan keduanya menghindari tendangan tinggi yang liar.

Panicos Yusuf DC 8422.jpg

Di sebagian besar ronde tersebut, pejuang Siprus inilah yang menampilkan strategi yang beritme lebih cerdas. Ia memilih sasarannya dengan sempurna, dimana ia mengenai Han dengan serangan yang tepat waktu.

Namun, atlet bantamweight Tiongkok itu menunjukkan kekuatannya dengan mengejutkan lawannya sejenak dengan pukulan overhand kanan saat laga hampir berakhir.

Dengan Han di posisi menyerang, Yusuf segera bertahan di dinding arena dan berusaha tetap berdiri sampai bel akhir pertandingan berbunyi.

Panicos Yusuf DC 6526.jpg

Akhirnya, Yusuf meraih keputusan dari para juri. Ia meraih kemenangan mutlak dan membawa catatan rekornya menjadi 37-6.

Selengkapnya di Berita

Kongchai Chanaidonmueang Chokpreecha PK Saenchai ONE Friday Fights 87 24 scaled
Allycia Hellen Rodrigues Marie McManamon ONE Fight Night 29 82 scaled
Kongchai Chanaidonmueang Chokpreecha PK Saenchai ONE Friday Fights 87 22 scaled
Fabricio Andrade Kwon Won Il ONE 170 111 scaled
Tye Ruotolo Dante Leon ONE Fight Night 31 10 scaled
Aliff Sor Dechapan Walter Goncalves ONE 169 54
92933 scaled
Johan Ghazali Johan Estupinan ONE 170 72 scaled
Johan Ghazali Johan Estupinan ONE 170 78 scaled
Yodthongthai Sor Sommai Aslamjon Ortikov ONE Friday Fights 78 16 scaled
Kongthoranee Sor Sommai Nong O Hamante Leon ONE Fight Night 31 31 scaled
Tye Ruotolo Dante Leon ONE Fight Night 31 70 scaled