Juan Cervantes Harapkan Laga Keras Melawan Santino Verbeek

Juan Cervantes P1030436

Juan Cervantes adalah atlet asal Inggris terbaru yang bergabung bersama ONE Championship, yang dikenal dengan penampilan yang penuh aksi.

Beberapa atlet seperti Jonathan “The General” Haggerty dan Liam “The Hitman” Harrison telah memberikan penampilan yang apik bagi ONE Super Series, dan salah satu rekan senegara mereka ini ingin melakukan hal yang sama dalam debutnya Jumat nanti, tanggal 6 September, melawan Santino Verbeek di gelaran ONE: IMMORTAL TRIUMPH.

Atlet berusia 32 tahun dalam divisi welterweight ini adalah Juara Dunia WTKA Muay Thai, tetapi ia sangat nyaman berlaga dalam peraturan kickboxing, yang akan digunakan saat ia berhadapan dengan lawannya dari Belanda itu di Ho Chi Minh, Vietnam.

Apapun cabang olahraganya, pria asal Newcastle ini dikenal dengan kemampuannya menciptakan penyelesaian spektakuler – dengan tendangan ke arah kepala, serangan ke arah badan lawan, tendangan lutut di udara, serta pukulan pencetak KO miliknya – yang membuatnya sebagai orang nomor satu yang tak terbantahkan dalam divisinya di Inggris, serta salah satu nama besar di dunia.

Saat ini, saat ia mengincar predikat paling prestisius di dalam panggung dunia, pria dari sasana Northern Kings ini menjelaskan bagaimana ia akan menciptakan sebuah penampilan dramatis bersama ONE di Phu Tho Indoor Stadium.

ONE Championship: Bagaimana rasanya bersiap untuk debut anda di “The Home Of Martial Arts?”

Juan Cervantes: Hal ini sungguh luar biasa. Saya telah mengikuti ONE Championship selama setahun belakangan atau 18 bulan terakhir, karena ini adalah ajang terbesar di dunia untuk Muay Thai dan kickboxing. 

Saya telah memperhatikan dengan cermat, tetapi saya juga menyadari bahwa tidak ada seorang pun dalam divisi saya. Saya mengetahui bahwa manajer saya telah berbicara dengan mereka, maka saya memiliki harapan, tapi tidak menyangka akan terjadi secepat ini. Ini luar biasa.

Setelah 10 tahun bekerja keras, saya tidak dapat mempercayai ini. Saya beruntung mendapatkan kesempatan ini, tetapi semoga saya dapat menunjukkan bahwa saya layak untuk itu.

ONE: Mengapa para penggemar akan tertarik melihat bergabungnya anda di dalam daftar atlet ONE Super Series?

JC: Saya memiliki tingkat kebugaran yang prima, maka saya akan dapat melewati lima ronde, terlebih lagi tiga.

Saya suka bertarung dan menjatuhkan lawan saya – Saya dikenal suka menjatuhkan lawan dengan tendangan lutut di udara. Secara umum, saya hanya bersemangat dan ingin menjalani laga yang baik, tidak hanya berpindah-pindah dan menghindar.

Saya juga merasa kategori berat badan kami sangat baik, karena kami sangat eksplosif, cepat dan teknis. Saat seseorang menjadi lebih besar, mereka tidak memiliki tingkat ledakan dan kebugaran yang sama, tetapi disini, semuanya dapat menjadi aksi yang hebat.

ONE: Apa tanggapan anda mengenai lawan anda?

JC: Saya telah memperhatikannya, dan ia memang kuat – sesuatu yang anda harapkan dari seorang petarung Belanda.

Dalam tiap laga, ia tampil sama, maka saya mungkin mengetahui apa yang akan saya hadapi, tetapi ia tidak pernah menyerah. Saya pernah melihat laga dimana ia kehabisan tenaga, tetapi saat ia berada dalam kondisi prima, ia nampak bugar dan menampilkan kecepatan yang baik. Ia selalu maju dan suka mempertanyakan lawannya.

Jika versi terbaik dari dirinya tampil, ini akan menjadi laga yang sangat menghibur. Kami berdua tidak akan mau menyerah.

ONE: Bagaimana anda akan mengatasi agresinya?

JC: Saya memiliki beberapa hal yang sedang saya kembangkan. Saya kira saya baik dalam mencari sudut, tetapi saya kira kekuatan terbesar saya adalah kemampuan untuk beradaptasi.

Saya akan maju, merasakan kekuatannya, melihat seperti apa dirinya, serta mungkin hanya berdiri di depannya dan bertukar serangan – atau mungkin tidak. Saya dapat beradaptasi dengan baik, dan itulah keunggulan terbesar saya menghadapinya. 

Saya memiliki lebih banyak pilihan. Ia nampak seperti berada dalam satu dimensi, dimana saya tidak.

ONE: Apakah anda memiliki prediksi bagaimana laga ini akan berakhir?

JC: Saya akan menang! Saya ingin mencetak KO, tetapi ia nampak kuat, maka tidak akan mudah untuk menghentikannya. Maka, saya dapat menang melalui poin atau penyelesaian.

Hal ini selalu sama – Saya tidak pernah yakin akan mendapatkan penyelesaian, karena hal itu tidak mungkin, tetapi saya akan menang.

ONE: Apakah anda ingin membuktikan sesuatu kepada para penggemar bela diri yang untuk pertama kalinya akan menyaksikan anda di panggung dunia?

JC: Saya hanya ingin membuktikan bahwa saya layak berada di tingkatan tertinggi – bahwa saya tidak berada dalam tingkatan dunia secara tidak sengaja – tetapi saya juga tidak ingin menaruh tekanan terlalu besar bagi diri saya.

Ini bukan tentang orang lain, ini tentang saya. Ini tentang masuk [ke dalam ring], memberikan penampilan baik dan menang. Jika saya melakukan itu, saya akan membuktikan bahwa saya layak berada di sini.

Ho Chi Minh | 6 September | 17:30 WIB | ONE: IMMORTAL TRIUMPH | TV: Periksa daftar siaran lokal untuk siaran global | Tiket: http://bit.ly/oneimmortal19

Selengkapnya di Berita

John Ghazali X Nguyen Tran Duy Nhat
Marat Grigorian Sitthichai Sitsongpeenong ONE 165 50 scaled
Alexis Nicolas Magomed Magomedov ONE Friday Fights 47 39
Xiong Stamp JH Superlek
Duke Didier Jasur Mirzamukhamedov ONE158 1920X1280 25
Seksan Or Kwanmuang River Daz ONE Friday Fights 46 98 scaled
Tawanchai PK Saenchai Superbon Singha Mawynn ONE Friday Fights 46 61 scaled
Izaak Michell ONE Championship
Panrit Lukjaomaesaiwaree Kongklai Annymuaythai ONE Friday Fights 24 scaled
StampFairtex DeniceZamboanga 1200X800
Alexis Nicolas Magomed Magomedov ONE Friday Fights 47 6
Jacob Smith Walter Goncalves ONE Fight Night 17 22 scaled