Daniel Puertas Ingin Manfaatkan Kejutan Besar Dalam Perebutan Gelar Lawan Superlek
Beberapa hari lagi, Daniel Puertas akan memasuki pertarungan terbesar – dan paling tak terduga – dalam kariernya.
Pada 14 Januari ini, striker Spanyol itu akan beradu dengan superstar Thailand Superlek Kiatmoo9 demi gelar Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing yang tak bertuan dalam ajang ONE Fight Night 6: Superbon vs. Allazov di Prime Video.
Laga pendukung utama ini baru dipastikan beberapa waktu lalu, tetapi Puertas sangat cepat mengambil kesempatan sekali seumur hidup itu.
Pria berusia 30 tahun ini awalnya dijadwalkan melawan raja flyweight Muay Thai Rodtang Jitmuangnon di ajang tersebut, namun saat Ilias Ennahachi melepaskan singgasana flyweight Muay Thai setelah gagal untuk memenuhi berat badan saat terhidrasi, Puertas mengambil tempatnya melawan Superlek.
Dan, sementara laga awalnya itu sudah menjadi pertarungan besar, pria Spanyol ini sangat senang dapat memasuki perebutan sabuk emas ONE Championship itu.
Ia berkata:
“Saya sangat senang atas kesempatan bertarung demi gelar Juara Dunia ini. Saya sangat meyakini bahwa inilah sabuk terbaik bagi petarung kickboxer seperti saya untuk diperebutkan saat ini.”
Perwakilan Ultimatum Fight School ini memasuki laga monumental tersebut setelah kemenangan impresif atas petarung berbahaya asal Tiongkok Jiduo Yibu di ONE: FULL CIRCLE.
Kemenangan itu adalah hasil yang sangat besar dalam rekornya, namun Puertas mengetahui bahwa sebuah kemenangan atas Superlek dapat melejitkannya ke tingkatan baru dalam organisasi bela diri terbesar di dunia ini.
Striker Spanyol itu berkata:
“Ini akan menjadi langkah besar dalam karier saya sebagai petarung, karena saya dapat meraih gelar paling prestisius di dunia.”
Daniel Puertas Terfokus Pada Kemenangan – Bukan Lawan
Daniel Puertas jelas memberi Superlek penghormatan yang layak.
Lagipula, perwakilan Kiatmoo9 Gym itu memiliki lebih dari 130 kemenangan dalam kariernya dan meraih tiga kemenangan beruntun dalam aksi Muay Thai.
Tetap saja, Puertas tak gentar melihat perubahan lawan atau resume impresif rivalnya itu:
“Superlek adalah lawan yang sangat kuat. Tim saya dan saya belum terlalu merancang game plan spesifik untuk dirinya, kami terfokus pada hasil akhir, yaitu meraih kemenangan. Siapa lawannya tak terlalu menjadi permasalahan.”
Pria asal Malaga itu jelas merasa percaya diri, walau ia juga mengakui bahwa Superlek akan memberi beberapa tantangan besar dengan pergerakan dinamis dan footwork lihainya.
Faktanya, Puertas mengakui bahwa lawan awalnya, Rodtang, akan memberi aksi yang lebih sesuai bagi pendekatannya yang condong ke adu serangan dengan pukulan itu:
“Anda tahu? Saya yakin gaya saya lebih sesuai dengan petarung seperti Rodtang. Petarung yang gemar bertinju dengan saya dan bertukar pukulan.”
Namun pada akhirnya, Puertas meyakini dirinya akan meninggalkan Impact Arena sebagai Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing yang baru, terlepas dari apa pun yang dibawa Superlek ke dalam laga.
Ia menambahkan:
“Saya kira itu akan menjadi laga yang sangat berat, tetapi saya melihat diri saya memenangkan pertarungan ini. Kami siap untuk situasi apa pun. Tim saya dan saya akan melakukan tugas kami.”
