5 Laga Krusial Masuk Ke ONE Fight Night 18: Gasanov Vs. Oh, Kartu Pertandingan Diumumkan
ONE Championship resmi menambahkan lima aksi seni bela diri yang wajib ditonton sebagai gelaran perdana di jam tayang utama A.S. pada 2024, yang melengkapi rangkaian laga untuk ONE Fight Night 18: Gasanov vs. Oh.
Sebagai tambahan dari laga yang sebelumnya diumumkan, para penggemar dapat menantikan tiga aksi Muay Thai keras, pertandingan divisi light heavyweight kickboxing, dan sebuah laga heavyweight MMA dahsyat di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, Jumat, 12 Januari, atau Sabtu pagi, 13 Januari waktu Asia.
Pencetak KO kuat Suablack Tor Pran49 akan mencetak debutnya pada jam tayang utama A.S. dalam laga pendukung utama, dan ia nampak tak terhentikan di sepanjang waktunya bersama organisasi seni bela diri terbesar di dunia ini.
Petarung berusia 27 tahun itu menikmati tahun penuh dobrakan baru di ONE Friday Fights, saat ia menghentikan empat lawan kuat – termasuk korban terbarunya, Craig Coakley, di ajang terakhir organisasi ini pada 2023 beberapa minggu lalu – demi meraih kontrak enam digit itu.
Suablack akan mencoba untuk tetap menghidupkan momentum tersebut, tetapi Stefan Korodi memiliki seluruh motivasi yang dibutuhkan untuk menghentikan laju pria Thailand itu.
Korodi, yang akan mencetak debut promosionalnya dalam aksi bantamweight Muay Thai ini, akan ingin meraih pembalasan bagi Coakley, sahabat dan rekan berlatih dari Dublin Combat Academy.
Kompatriot Suablack, Rungrawee “Legatron” Sitsongpeenong, juga akan tampil di ONE Fight Night 18.
Setelah meraih tiga kemenangan beruntun untuk mengawali perjalanannya bersama ONE, perwakilan Sitsongpeenong ini terpaksa menghentikan lajunya dalam penampilan terbaru setelah menderita KO di tangan mantan penantang gelar Juara Dunia Dmitry Menshikov pada September lalu.
Walau Rungrawee akan mencoba kembali ke jalur yang tepat dalam aksi lightweight Muay Thai ini, Shakir Al-Tekreeti akan mencoba mendapatkan pembalasan bagi keluarganya.
Al-Tekreeti, yang dianggap sebagai salah satu striker paling menjanjikan dan paling berbakat dari Timur Tengah saat ini, mampu menampilkan kemampuan brilian, semangat dan permainan kuat untuk meraih keputusan yang cukup berat atas Bampara Kouyate di ONE Fight Night 15 pada Oktober lalu.
Kini, pria asal Irak itu akan mencoba meraih beberapa momentum dan membalaskan dendam bagi kakaknya, Mustafa, yang dikalahkan Rungrawee tahun lalu.
Dan, dalam sebuah aksi lightweight Muay Thai lainnya, bintang Inggris Liam “Lethal” Nolan akan mencetak penampilan kembali yang sangat ditunggu.
Nolan dijadwalkan untuk beradu melawan mantan penantang gelar Juara Dunia Sinsamut Klinmee dalam sebuah laga ulang pada November lalu, tetapi ia jatuh sakit beberapa hari jelang ONE Fight Night 16 dan tak dapat berkompetisi.
Namun saat ini, ia cukup sehat dan siap melawan penguasa dua disiplin Regian “The Immortal” Eersel demi gelar Kejuaraan Dunia ONE Lightweight Muay Thai. Sebuah kemenangan lain dapat saja mengamankan perebutan gelar itu.
Hal itu takkan menjadi tugas yang mudah saat melawan Ali Aliev, pendatang baru promosional yang berlatih di Venum Training Camp, Pattaya, Thailand, di bawah bimbingan Mehdi Zatout, dan seluruh tim tersebut telah meraih beberapa kemenangan besar.
Baik Aliev dan Al-Tekreeti akan mencoba mencetak awalan solid bagi tim mereka pada 2024.
Selain ketiga laga Muay Thai tersebut, sepasang kickboxer light heavyweight Beybulat Isaev dan Yuri Farcas siap beradu dalam sebuah laga yang mungkin takkan berlangsung sampai bel akhir pertandingan.
Pria Rusia itu, yang mengantongi kemenangan atas mantan Juara Enfusion Bogdan Stoica dan hasil mengejutkan yang menjadi sorotan atas Mihajlo Kecojevic, memiliki kekuatan pencetak KO dan keahlian teknis untuk mengejar gelar Juara Dunia ONE Light Heavyweight Kickboxing milik Roman Kryklia.
Tetapi, Farcas akan mencoba mencetak pernyataan tegas dalam debut promosionalnya.
Petarung Rumania berusia 29 tahun itu adalah atlet berbakat yang meraih kesempatannya setelah memenangi turnamen Road To ONE di Eropa tahun lalu.
Terakhir, dua seniman bela diri campuran divisi heavyweight “Mighty Warrior” Kang Ji Won dan Mikhail Jamal Abdul-Latif akan beradu dalam sebuah aksi keras antar sepasang raksasa.
Raksasa Korea Selatan itu adalah striker yang luar biasa berbahaya dengan rahang granit, dimana ia meraih enam kemenangannya via KO ronde pertama, termasuk sepasang penampilan kembali yang sangat diingat atas bintang grappling Iran Amir Aliakbari dan Mehdi Barghi.
Walau ia menderita kekalahan submission dalam beberapa penampilan terbarunya atas petarung tak terkalahkan asal Kanada Ben Tynan, Kang berencana untuk kembali ke jalur kemenangan dan mencetak sebuah penyelesaian spektakuler lainnya saat ia beradu dengan rival Amerika tak terkalahkan itu.
Berkat kekuatan luar biasa dan kemauan keduanya untuk beradu serangan, penggemar dapat mengharapkan aksi baku hantam keras sepanjang laga ini berlangsung.
Simak kartu pertandingan selengkapnya untuk ONE Fight Night 18: Gasanov vs. Oh di bawah ini.
Kartu Pertandingan Resmi ONE Fight Night 18: Gasanov Vs. Oh
- Shamil Gasanov vs. Oh Ho Taek (MMA – Featherweight)
- Suablack Tor Pran49 vs. Istvan Korodi (Muay Thai – Bantamweight)
- Kwon Won Il vs. Shinechagtga Zoltsetseg (MMA – Bantamweight)
- Rungrawee Sitsongpeenong vs. Shakir Al-Tekreeti (Muay Thai – Lightweight)
- Artem Belakh vs. Enkh-Orgil Baatarkhuu (MMA – Bantamweight)
- Liam Nolan vs. Ali Aliev (Muay Thai – Lightweight)
- Kang Ji Won vs. Mikhail Jamal Abdul-Latif (MMA – Heavyweight)
- Beybulat Isaev vs. Yuri Farcas (Kickboxing – Light Heavyweight)
- Mark Abelardo vs. Ibragim Dauev (MMA – Bantamweight)
