Pertaruhan Besar Para Bintang Di ONE: COLLISION COURSE

Roman Kryklia defeats Tarik Khbabez at ONE AGE OF DRAGONS YK 7839

ONE Championship akan membawa para petarung terbaiknya untuk gelaran utama terakhir yang akan disiarkan secara langsung pada tahun 2020.

Hari Jumat, 18 Desember ini, organisasi ini akan menggelar ONE: COLLISION COURSE di Singapore Indoor Stadium, dimana kartu pertandingan ini menampilkan sepasang perebutan gelar Juara Dunia ONE Super Series dan empat laga bela diri campuran penuh aksi.

Dengan berbagai pertaruhan yang akan hadir, mari simak apa artinya bagi tiap atlet yang tampil – dan bagaimana sebuah kemenangan dapat membantu mereka menuju kejayaan pada tahun 2021.

Roman Kryklia & Andrei Stoica

Setelah berbulan-bulan menunggu, Juara Dunia ONE Light Heavyweight Kickboxing Roman Kryklia akhirnya dapat mempertahankan gelar melawan penantang Rumania, Andrei “Mister KO” Stoica.

Kryklia, pemegang gelar perdana dalam divisi ini, akan ingin berada pada sisi yang terbaik dalam sejarah. Raksasa asal Ukraina ini akan menjalani laga pertahanan gelar Juara Dunia ONE Light Heavyweight Kickboxing yang pertama, dimana sebuah kemenangan dapat membawanya ke dalam sebuah masa kejayaan yang legendaris.

Bagi Stoica, laga ini dapat menjadi puncak dari segala usahanya.

“Mister KO” telah menjalani dua dekade terakhir mempelajari seni bela diri dan bahkan menjadi Juara Nasional Kickboxing di tanah kelahirannya. Kini, ia memiliki kesempatan menjadi Juara Dunia.

Kehidupan mereka dapat berubah dengan hanya satu pukulan, dan dengan catatan rekor 49 KO dari kedua atlet ini dalam kariernya, Kryklia dan Stoica akan menyerang keras Jumat malam ini.

Nong-O Gaiyanghadao & Rodlek PK.Saenchai Muaythaigym

Petarung divisi bantamweight terbaik dalam disiplin Muay Thai akan muncul di “Kota Singa.”

Nong-O Gaiyanghadao, yang menjadi satu-satunya Juara Dunia ONE Bantamweight Muay Thai sejak gelar ini diperkenalkan, berbagi rekor dengan Han Zi Hao untuk kemenangan terbanyak dalam divisi bantamweight Muay Thai (5) dan terus memperpanjang rekor laga pertahanan gelar Juara Dunia terbanyak dalam divisinya (4).

Sang legenda Thailand ini akan tampil untuk kelima kalinya dalam Kejuaraan Dunia ONE Bantamweight Muay Thai hari Jumat ini, dan jika ia memenangkannya, ia akan memiliki enam kemenangan – yang terbanyak dalam divisinya.

Namun, penantang peringkat kedua Rodlek PK.Saenchai Muaythaigym akan ingin mengakhiri kekuasaan sang raja.

Setelah ia kalah dalam babak semifinal Turnamen ONE Bantamweight Muay Thai, pria yang dikenal sebagai “The Steel Locomotive” ini kembali masuk ke babak final dan mengejutkan “Left Meteorite” Kulabdam Sor. Jor. Piek Uthai dengan kemenangan besar pada babak final dan meraih kesempatan menghadapi ikonn asal Thailand itu.

Jika Rodlek mampu melengserkan Nong-O, ia akan menjadi pemegang gelar kedua dalam divisinya, pria pertama yang mampu mengalahkan bintang Evolve ini dalam rangkaian ONE Super Series, serta mengimbangi Nong-O dan Han dengan lima kemenangan dalam divisi mereka.

Marat Gafurov & Lowen Tynanes

Saat Lowen Tynanes, bintang tak terkalahkan asal Amerika Serikat, mencetak penampilan kembali di ONE: COLLISION COURSE, ia akan ingin mengincar sang penguasa divisi lightweight, Christian “The Warrior” Lee.

Namun, ketika penantang peringkat kelima ini mempertahankan rekor tak terkalahkan dan posisinya di daftar Peringkat Resmi Atlet ONE, ia juga memiliki kesempatan untuk naik di dalam catatan rekor divisi lightweight.

Sebuah kemenangan akan membawa Tynanes ke peringkat keempat dalam rekor kemenangan terbanyak dalam sejarah divisi lightweight ONE, sementara sebuah KO atau submission akan menempatkannya pada peringkat kelima dalam penyelesaian terbanyak di divisi ini.

Selain itu, setelah beristirahat dan memulihkan diri karena spondyloarthritis, petarung tak terkalahkan ini ingin membuktikan bahwa dirinya masih dapat berlaga dalam tingkatan elit.

Kecuali Marat “Cobra” Gafurov dapat mencetak KO atas atlet tak terkalahkan asal Hawaii ini dalam waktu 14 detik, atau mencetak submission dalam waktu 26 detik, ia tak akan mencetak rekor apapun dalam divisinya akhir minggu ini.

Tetapi, jika sang mantan Juara Dunia ONE Featherweight ini memberi kekalahan pertama dalam karier Tynanes, ia jelas akan meraih posisi dalam daftar peringkat itu.



Yusup Saadulaev & Troy Worthen

201218 SG Matchup 1920x1080px SaadulaevVsWorthen.jpg

Sementara penantang peringkat keempat divisi bantamweight, Yusup “Maestro” Saadulaev, ‘berdansa’ bersama Troy “Pretty Boy” Worthen di Singapura, ada berbagai hal yang akan dipertaruhkan.

Saadulaev, yang memegang rangkaian kemenangan terpanjang dalam divisinya setelah lima laga, ia akan sangat ingin meraih kemenangan keenam, memberi Worthen kekalahan profesional pertamanya, serta membuktikan diri untuk dapat meraih kesempatan dalam Kejuaraan Dunia ONE Bantamweight.

Sebuah kemenangan akan membuat Saadulaev seimbang dengan atlet kebanggaan Indonesia, “The Terminator” Sunoto, di peringkat ketiga kemenangan terbanyak dalam sejarah bantamweight ONE, sementara sebuah KO atau submission akan membuatnya imbang dengan “The Stalker” Xie Bin dan “Ottogi” Dae Hwan Kim pada peringkat ketiga penyelesaian terbanyak dalam sejarah ONE.

Worthen hanya dapat memasuki catatan rekor divisi bantamweight jika ia mencetak KO atas atlet Dagestan ini dalam waktu enam detik, atau mencetak submission dalam waktu 86 detik – sebuah hal yang hampir tidak mungkin, mengingat “Maestro” hanya lima kali kalah sepanjang 12 tahun karier bela diri campurannya.

Namun, jika “Pretty Boy” dapat mengatasi Saadulaev pada Jumat malam nanti, ia akan dapat meraih posisinya dalam susunan peringkat.

Tatsumitsu Wada & Yodkaikaew Fairtex

201218 SG Matchup 1920x1080px WadaVsYodkaikaew.jpg

Saat Juara Bela Diri Campuran Jepang Tatsumitsu “The Sweeper” Wada tampil melawan Juara MAX Muay Thai Yodkaikaew “Y2K” Fairtex dalam laga divisi flyweight, sang pemenang akan dapat menemukan dirinya berada tepat di depan pintu peringkat lima besar divisi ini.

Wada, yang memiliki kemenangan submission tercepat ketiga dalam divisi ini (52 detik), telah berlaga sampai akhir dengan tiga dari lima penantang teratas dan nyaris mengalahkan mereka.

Warga Tokyo ini membuktikan bahwa ia mampu tampil dengan para atlet terbaik, dan dengan sedikit polesan lagi, ia mungkin dapat menjadi yang terbaik. Untuk saat ini, kemenangan pada Jumat ini akan memulai perjalanan menuju puncak itu.

Di sisi lain, Yodkaikaew telah menjadi salah satu bintang terbaru dari divisi flyweight bela diri campuran.

Atlet Thailand ini, yang menjalani debutnya di atas panggung dunia pada bulan Agustus, meraih sepasang kemenangan KO luar biasa yang menarik perhatian para penggemar di seluruh dunia. Mantan praktisi Muay Thai ini memiliki pertahanan takedown yang dapat memaksa sebuah laga stand-up dan arsenal striking untuk menggulingkan pejuang terkuat.

Jika “Y2K” mampu meraih kemenangan KO lain melawan seorang veteran berkemampuan lengkap seperti Wada, ia hanya harus menjalani satu atau dua laga lagi demi meraih posisi lima besar.

Chan Rothana & Xie Wei

201218 SG MU 1920x1080px ChanVsXie.jpg

Terdapat sebuah laga lainnya dalam divisi flyweight bela diri campuran yang akan berlangsung Jumat malam ini.

Membuka ajang ini, sebuah pertarungan striking keras dari bintang Kamboja Chan Rothana dan atlet unggulan Tiongkok “The Hunter” Xie Wei akan berlangsung.

Rothana, yang memiliki 215 kemenangan dalam kompetisi Kun Khmer, sedang berada pada tiga kemenangan beruntun dalam laga MMA dan mampu membawanya menjadi empat di “Kota Singa.” Jika ia meraih kemenangan KO, ia akan seimbang dengan Gianni Subba untuk catatan KO terbanyak dalam sejarah flyweight ONE.

Kecuali Xie mampu mencetak submission atas Rothana dalam waktu 21 detik atau mencetak KO 19 detik, ia belum mampu memasuki catatan rekor ini. Namun, itu bukanlah prioritas utama bagi atlet Tiongkok ini.

“The Hunter” mencetak penampilan luar biasa dalam rangkaian ONE Hero Series dan ONE Warrior Series, meraih lima kemenangan KO beruntun. Kini, dalam laga keduanya di daftar atlet utama, Xie berharap dapat meraih kemenangan pertama di atas panggung dunia – sebuah pencapaian monumental bagi kompetitor manapun.

Baca juga: 5 Fakta Menyenangkan Tentang Kickboxer Rumania Andrei Stoica

Selengkapnya di Fitur

Constantin Rusu Bogdan Shumarov ONE Fight Night 12 68
Kairat Akhmetov Reece McLaren ONE Fight Night 10 12
WeiRui 1200X800
Regian Eersel Alexis Nicolas ONE Fight Night 21 12
Natalia Diachkova Chellina Chirino ONE Friday Fights 55 14
Sean Climaco
Nanami Ichikawa
Hu Yong Woo Sung Hoon ONE Fight Night 11 50
WeiRui 1200X800
Smilla Sundell Allycia Hellen Rodrigues ONE Fight Night 14 20 scaled
Halil Amir Ahmed Mujtaba ONE Fight Night 16 38 scaled
MurHawkSlater 1200X800