Yuya “Little Piranha” Wakamatsu

Juara Pancrase Flyweight Tournament Yuya Wakamatsu berasal dari Kagoshima, daerah paling selatan dari keempat pulau utama Jepang. Ia adalah anak agresif, sering berkelahi tanpa alasan berarti dan mencari keributan dengan beberapa tetangganya. Untuk mengurangi kebiasaan buruk ini, ia mulai berlatih bela diri untuk menyalurkan energi berlebihnya dan mempelajari disiplin. Wakamatsu memulai latihannya dengan tinju saat remaja, namun ia segera menambah berbagai disiplin setelah menonton ajang ONE Championship.

Wakamatsu pindah ke Tokyo saat berusia 18 tahun demi mengejar impiannya dalam seni bela dirinya, dimana ia memulai debut profesionalnya dua tahun kemudian. Walau menderita kekalahan via submission pada ronde pertama, ia tak bergeming dan segera mencetak sembilan kemenangan beruntun, delapan di antaranya melalui KO luar biasa. Ia lalu menjadi Juara Pancrase Flyweight Tournament pada 2016, lalu mempertahankan rekornya demi gelar Juara Dunia Pancrase pada 2018.

Tak lama setelah itu, Wakamatsu bergabung dengan ONE Championship dan ingin mencetak nama besar di panggung dunia. Ia dianggap sebagai salah satu atlet bela diri campuran berbakat Jepang dan sangat jarang mengakhiri laga di tangan juri, dengan pertandingan yang ia jalani sebagian besar berakhir pada ronde pertama karena gaya penuh aksi itu.