Setelah Berlaga, Colbey Northcutt Berencana Tetap Aktif

Multiple-time Karate World Champion Colbey Northcutt gets ready to make her debut

Colbey Northcutt harus membuktikan diri dalam debutnya bersama ONE Championship.

Karate World Champion Colbey Northcutt 🇺🇸 outstrikes Putri Padmi to earn a hard-fought unanimous decision win in her ONE debut!

Karate World Champion Colbey Northcutt 🇺🇸 outstrikes Putri Padmi to earn a hard-fought unanimous decision win in her ONE debut!📺: How to watch 👉 http://bit.ly/ONEEOGHTW🏨: Book your hotel 👉 bit.ly/ONEhotelplanner📱: Watch on the ONE Super App 👉 bit.ly/ONESuperApp🏷: Shop official merchandise 👉 bit.ly/ONECShop

Posted by ONE Championship on Friday, November 22, 2019

Atlet berusia 26 tahun asal Amerika Serikat ini, yang adalah kakak dari atlet ONE “Super” Sage Northcutt, beristirahat dari laga bela diri campuran sejak bulan Juni 2017.

Setelah pernikahannya, ia pindah dari rumahnya di Texas ke daerah California, dimana ia mulai berlatih bersama tim pelatih dan rekan latihan yang baru.

Lalu, awal November lalu, Colbey akhirnya kembali ke dalam kompetisi ini dan menunjukkan bagaimana waktu istirahat tersebut menjadi berarti bagi dirinya.

Ia berlaga melawan Putri “Ami” Padmi dalam ajang ONE: EDGE OF GREATNESS di Singapura, dimana dengan kemampuannya yang berkembang, ia mendominasi lawannya asal Indonesia tersebut untuk meraih sebuah kemenangan mutlak.



“Itu tidak dapat berjalan lebih baik dari semestinya,” kata wanita yang 36 kali menjadi Juara Dunia karate ini.

“Tentunya, saya akan senang mencetak penyelesaian, namun itu adalah pertama kalinya saya berlaga selama 15 menit penuh. Dan, setelah dua setengah tahun beristirahat, saya merasa luar biasa. Itu tidak dapat berjalan lebih baik lagi, dan saya merasa baik. Saya sangat senang atas penampilan saya.”

Atlet AS ini hampir mencetak penyelesaian atas lawannya itu beberapa kali — terutama dalam ronde pertama.

Ia menyulitkan atlet flyweight Indonesia ini dengan serangan atas dalam stanza pembuka, dimana ia juga menempatkan “Ami” dalam kuncian armbar-nya dan sebuah kuncian triangle choke. Namun, Putri mampu bertahan sampai bel akhir pertandingan berbunyi.

American martial artist Colbey Northcutt sinks in a triangle choke in her ONE debut

“Saya mengetahui ia adalah lawan keras, namun saya juga menyerangnya dengan kuat. Saya mengenainya cukup keras dan ia menerima beberapa serangan,” kata Colbey.

“Itu adalah sebuah triangle keras yang saya tempatkan pada dirinya. Saya membuat lengannya terjulur, dan ia sangat kuat. Ia memiliki hati yang sangat besar dan tidak ingin menyerah. Ia mengejutkan saya dalam hal itu, namun segala sesuatunya berjalan sesuai yang saya rencanakan.”

Sementara atlet asal Texas ini bersemangat dengan kemenangan dan penampilannya malam itu di dalam Singapore Indoor Stadium, ia termotivasi untuk mengembangkan potensinya lebih jauh lagi.

Sage memiliki lebih banyak persenjataan di dalam arsenalnya yang belum ditampilkan di “Kota Singa,” namun saat ia kembali menyesuaikan diri dalam kompetisi ini, ia berniat untuk menampilkan seluruh kemampuannya.

“Semua orang dapat melihat striking saya, namun mereka juga dapat melihat beberapa permainan bawah saya. Saya dapat menampilkan kemampuan saya dan [kenyataan] bahwa saya memiliki kemampuan lengkap. Saya senang dapat melakukan itu, namun saya mengetahui bahwa saya dapat melakukan lebih banyak lagi,” ujarnya.

“Saya mengerti bahwa saya hanya akan menjadi lebih baik, namun sangat baik untuk menyelesaikan [laga] itu dan membuang karat setelah lama tidak memasuki ring. Sungguh baik untuk dapat masuk kembali setelah masa istirahat yang cukup lama, dan sesegera mungkin, saya akan siap untuk [laga] berikutnya.”

Setelah musim liburan ini, Colbey akan kembali ke pemusatan latihan dengan incaran sebuah laga di bulan Maret atau April. Sebagai tambahan, ia berharap untuk menghabiskan lebih banyak waktu di dalam Circle.

“Saya akan senang jika dapat berlaga paling tidak tiga kali tahun depan,” tegasnya. “Saya ingin menjadi aktif tahun depan, itu tujuannya. Itu akan menjadi ideal bagi saya.”

Atlet AS ini juga memiliki sebuah rencana lain untuk tahun 2020. 

Ia ingin tampil dalam kartu pertandingan yang sama seperti adiknya, serta menjadi duet kakak beradik terbaru yang tampil dalam ajang yang sama di bawah “The Home Of Martial Arts.”

“ONE Championship memiliki Angela dan Christian Lee, dan mereka adalah kakak beradik. Kami adalah duet kakak beradik kedua di dalam liga ini,” jelasnya. “Saya rasa, untuk berlaga bersama Sage adalah sebuah mimpi yang menjadi kenyataan bagi kami berdua.”

Baca Juga: Sage Northcutt Siap Incar Prestasi Dalam Divisi Baru

Bersiaplah untuk gelaran perdana ONE Championship di tahun 2020, ONE: A NEW TOMORROW!

Selengkapnya di Bela Diri Campuran

Thongpoon PK Saenchai Timur Chuikov ONE Fight Night 19 61 scaled
Halil Amir Ahmed Mujtaba ONE Fight Night 16 32 scaled
Kairat Akhmetov Reece McLaren ONE Fight Night 10 67
Smilla Sundell Allycia Hellen Rodrigues ONE Fight Night 14 29 scaled
Nong O Hama Nico Carrillo ONE Friday Fights 46 24 scaled
Jaosuayai Sor Dechapan Petsukumvit Boi Bangna ONE Friday Fights 46 96 scaled
Smilla Sundell Allycia Hellen Rodrigues ONE Fight Night 14 55 scaled
Halil Amir Maurice Abevi ONE Fight Night 9 45
Suriyanlek Por Yenying Rittidet Sor Sommai ONE Friday Fights 60 14
Suriyanlek Rittidet 1920X1280
Ben Tynan Duke Didier ONE Fight Night 21 29
Suriyanlek Por Yenying Tomyamkoong Bhumjaithai ONE Friday Fights 41 23 scaled