Roman Kryklia Hadapi Samet Agdeve Demi Gelar Kickboxing, Eko Roni Saputra Kembali Tampil Di ONE Fight Night 37

Roman Kryklia Lyndon Knowles ONE Fight Night 30 70 scaled

Sebuah laga utama bersejarah dan duel MMA yang menampilkan atlet Indonesia akan tersaji dalam ajang ONE Fight Night 37, yang tayang di jam primetime AS dan berlangsung di Bangkok, Thailand, pada Jumat, 8 November waktu Indonesia.

Pada laga utama, raja dua olahraga Roman Kryklia akan berhadapan dengan seniman knockout tak terkalahkan Samet Agdeve dalam laga lima ronde demi memperebutkan Gelar Juara Dunia ONE Heavyweight Kickboxing perdana.

Selain itu, atlet Amerika Gilbert Nakatani akan berhadapan dengan bintang Indonesia “Dynamite” Eko Roni Saputra dalam laga krusial yang bisa membuka jalan mereka menuju lima besar divisi.

Kryklia, dengan postur setinggi 2 meter, memiliki rekor profesional 51-7 dan selalu tampil sempurna di organisasi seni bela diri terbesar di dunia.

Sang raksasa dari Ukraina ini pertama meraih sabuk emas pada November 2019 dengan menumbangkan Tarik Khbabez pada ronde ketiga dalam laga Kejuaraan Dunia ONE Light Heavyweight Kickboxing perdana. Setelahnya, ia menyingkirkan Andrei Stoica dan Murat Aygun demi menjaga sabuknya.

Pada 2022, Kryklia menjuarai ONE Heavyweight Kickboxing World Grand Prix. Ia menjungkalkan Guto Inocente lewat sebuah head kick di semifinal dan menang KO atas Iraj Azizpour pada final turnamen untuk meraih sabuk perak prestisius.

Dominasi Kryklia tidak berhenti di situ.

Sang jagoan Ukraina kembali menambah koleksi sabuknya di ONE Fight Night 17 pada Desember 2023 dengan menang KO atas Juara Dunia WBC Muay Thai Alex Roberts untuk merengkuh sabuk Juara Dunia ONE Heavyweight Muay Thai.

Ia berhasil mempertahankan sabuknya kontra Juara Dunia WBC Muay berkali-kali Lyndon Knowles dalam ajang ONE Fight Night 30 pada April silam lewat TKO pada ronde pertama.

Pada November nanti, Kryklia akan berupaya untuk memperkaya legasinya dan memperpanjang catatan kemenangan beruntunnya menjadi 15. Namun, yang berdiri di hadapannya adalah seorang penantang lapar yang tak pernah merasakan kekalahan.

Agdeve datang ke organisasi seni bela diri terbesar di dunia dengan rekor sempurna 17-0 serta 12 knockout. Di usia yang baru menginjak 21 tahun, sang jagoan dari Turki telah membangun reputasi ciamik di Eropa. Terbaru, ia menjuarai SENSHI Heavyweight Grand Prix dengan menang tiga kali dalam satu malam.

Ajang ini juga akan menampilkan laga flyweight MMA antara Nakatani dan Eko Roni yang tengah memburu kemenangan demi merangsek ke lima besar di divisi mereka.

Nakatani datang ke ONE dengan catatan ciamik 8-1 dan empat kemenangan beruntun.

Sejak saat itu ia cukup mampu mengimbangi lawan berat dan bertarung selama tiga ronde penuh melawan Juara Dunia ONE Flyweight MMA saat ini, Yuya “Little Piranha” Wakamatsu, dalam penampilan perdananya di ONE Fight Night 26 pada Desember lalu.

Setelahnya, ia juga harus tunduk pada seniman knockout Filipina Jeremy “The Jaguar” Miado di ONE Fight Night 28 pada Februari lalu.

Kini, sang atlet Amerika akan menghadapi sesama jagoan yang haus akan kemenangan.

Eko Roni menderita kekalahan karena penghentian dokter dalam laga debutnya di MMA, namun berhasil bangkit secara luar biasa berkat torehan tujuh kemenangan beruntun pada ronde pertama.

Sang jawara gulat Indonesia mampu menunjukkan kemampuan kuncian licin serta kekuatan knockout mencengangkan yang membuat namanya menjadi bahan perbincangan sebagai calon Juara Dunia MMA di masa depan.

Sayangnya, momentumnya terhenti pada 2023 saat menderita kekalahan dalam laga sengit selama tiga ronde kontra mantan penantang Juara Dunia ONE Flyweight MMA Danny “The King” Kingad di ONE Fight Night 7.

Eko Roni kembali memetik pelajaran dari kontender lima besar lainnya, yakni “Wolf Warrior” Hu Yong di ONE Fight Night 15 dan Sanzhar “Tornado” Zakirov di ONE Fight Night 29.

Kini, “Dynamite” ingin kembali ke jalur kemenangan demi menembus peta persaingan Juara Dunia. Di sudut lain, Nakatani juga termotivasi untuk meraih kemenangan perdana di panggung global ONE. Laga mereka dipastikan akan berlangsung sengit dan bisa membuka jalan menuju kerasnya persaingan divisi flyweight.

Selengkapnya di Berita

AndradeBaatarkhuu
Aliff Sor Dechapan Elmehdi El Jamari ONE Fight Night 32 46 scaled
BamparaKouyate ShadowSinghaMawynn 18 scaled
Chartpayak Saksatoon Ramadan Ondash ONE Friday Fights 114 21 scaled
Tawanchao LiuMengyeng 1200X800
Jeremy Miado Avazbek Kholmirzaev Collage ONE Fight Night 38 1 scaled
Enkh Orgil Baatarkhuu Carlo Bumina ang ONE Fight Night 24 63
Arian Esparza Nontachai Jitmuangnon ONE Fight Night 29 41 scaled
helena
NIK 0271 scaled
Worapon X Lobo scaled
kanaNadaka