‘Bergerak Maju’ – Reece McLaren Bersumpah Akan Bangkit Setelah ONE Fight Night 10

Kairat Akhmetov Reece McLaren ONE Fight Night 10 41

Reece McLaren memang tak mendapatkan hasil yang diinginkannya di ONE Fight Night 10: Johnson vs. Moraes III, namun ia mengetahui bahwa sebuah kekalahan itu bukanlah akhir dari segalanya.

Empat tahun setelah kekalahannya melalui keputusan mutlak di tangan Kairat Akhmetov, Maret 2019 lalu, gelaran ini menjadi deja vu bagi bintang Australia itu, yang kalah unggul dalam teknik gulat dari mantan Juara Dunia ONE Flyweight lawannya, dari 1stBank Center, Colorado, Sabtu pagi, 6 Mei waktu Asia.

Walau ia meninggalkan Amerika Serikat dengan kekecewaan, pria yang dikenal sebagai “Lightning” ini berjanji untuk bergerak maju dan bangkit kembali dalam aksi berikutnya.

Mengunggah sebuah postingan di Instagram, McLaren menulis:

“Jadi, itu tak enak. Bergerak maju, saya rasa. Terima kasih bangi semua orang untuk dukungan dan berbagai pesan yang luar biasa.”

“Akan menutup luka itu dan bergerak maju.”

Namun, pengalaman ini tidaklah sepenuhnya buruk bagi penantang #4 flyweight itu, yang terbang ke gelaran bersejarah ONE Championship untuk pertama kalinya di A.S. dengan pelatih kepalanya, John Wayne Parr.

Ini bukanlah pertama kalinya striker legendaris itu berada di pojokan McLaren, namun karena perjalanan ke belahan dunia lainnya, serta waktu yang dibutuhkan untuk menyesuaikan diri dengan iklim di dataran tinggi Denver, “The Gunslinger” berada jauh dari keluarganya selama dua minggu penuh untuk mendukung anak didik terbaiknya ini – dan itu memang terlihat.

McLaren menambahkan dalam sebuah postingan lainnya:

“Saat kegemparan itu usai, kami beradu dengan gorilla dan kalah dalam tiga [ronde]. Beri 5 [ronde] dan hasilnya mungkin akan berbeda.”

“Ucapan terima kasih yang spesial dan sangat besar bagi pria ini, @johnwayneparr, [yang] menghabiskan dua minggu berada jauh dari keluarga [dan] melewatkan beberapa perayaan ulang tahun. Kemurahan hati yang tak kenal rasa egois ini tak tertandingi. Saya selamanya bersyukur.”

Reece McLaren Tantang Dua Bintang Filipina

Reece McLaren memang tak asing dengan kesulitan besar. Faktanya, pria Australia ini bangkit dari kekalahan dengan cara impresif sebelumnya, dan ia pun berencana melakukannya sekali lagi.

Daripada merasa buruk tentang dirinya sendiri, “Lightning” sudah melihat tantangan berikutnya.

McLaren mengincar sepasang bintang flyweight Filipina. Ia ingin membalas kekalahannya pada tahun 2019 melalui keputusan terbelah (split decision) di tangan Danny Kingad, atau mungkin beradu dengan mantan Juara Dunia ONE Flyweight Geje Eustaquio.

Pria Australia ini menulis di Instagram:

“Hasilnya tak memihak pada kami, namun saya sudah duduk di sini untuk merencanakan. Saya kembali melihat ke atas gunung itu, Team Lakay. @lakay.gravity atau @dannykingad, [adalah] sebuah kehormatan besar bagi saya jika kita dapat memasuki arena dengan salah satu dari kalian berikutnya.”

Selengkapnya di Berita

Smilla Sundell Allycia Hellen Rodrigues ONE Fight Night 14 20 scaled
Superlek Kiatmoo9 Rodtang Jitmuangnon ONE Friday Fights 34 55
Victoria Souza Noelle Grandjean ONE Fight Night 20 9
Smilla Sundell Allycia Hellen Rodrigues ONE Fight Night 14 25 scaled
Yamin PK Saenchai Zhang Jinhu ONE Friday Fights 33 29
Hiroki Akimoto Petchtanong Petchfergus ONE163 1920X1280 4
Nong O Hama Kulabdam Sor Jor Piek Uthai ONE Friday Fights 58
NL 2539
Regian Eersel Alexis Nicolas ONE Fight Night 21 12
Jake Peacock Kohei Shinjo ONE Friday Fights 58 65
Ben Tynan Duke Didier ONE Fight Night 21 7
Superbon Marat Grigorian ONE Friday Fights 95