Hasil ONE Friday Fights 128: Irvine Raih Kontrak Miliaran, Duangdawnoi Cetak Kemenangan Penebusan
Sepekan setelah menampilkan aksi dahsyat lewat ajang seni bela diri ganda pekan lalu di Bangkok, Thailand, ONE Championship kembali dengan ONE Friday Fights 128.
Ajang yang tayang di jam primetime Asia pada 10 Oktober ini menampilkan berbagai cerita menarik, termasuk bintang debutan yang menampilkan legasi keluarganya yang tersohor sebagai marga seniman bela diri, serta serang teknisi dari Skotlandia yang meraih kontrak berkat knockout indah pada laga utama.
Berikut rangkuman yang terjadi pada Jumat malam lalu.
Hancurkan Rambong Lewat High Kick, Irvine Raih Kontrak Miliaran
Stephen “El Matador” Irvine menjadi bintang baru dari ONE Friday Fights yang meraih kontrak senilai US$100.000 (Rp1,6 miliar) dan tempat di jajaran atlet utama setelah menumbangkan Rambong Sor Therapat pada menit 2:46 di ronde pertama.
Laga utama Muay Thai 59 kg ini langsung menggebrak saat Rambong membelah pertahanan Irvine dan beradu serangan dari jarak dekat.
Dari situ, ia mendaratkan pukulan-pukulan yang memaksa lawannya melangkah mundur dan mengandalkan tendangan ke tubuh. Justru, strategi itu memberinya keleluasaan untuk melayangkan tendangan yang memungkasi laga.
Saat sang jagoan dari Skotlandia ini hendak melemparkan tendangan, Rambong mencoba untuk menangkapnya dan menyerang balik, namun alih-alih mengarah ke tubuh, tendangan Irvine kali ini justru telak mengenai leher Rambong yang membuatnya tersungkur.
Kemenangan ini mempertajam rekor Irvine menjadi 30-4 dan mengantarkannya ke dalam daftar atlet utama ONE Championship, seperti rekan satu timnya Nico Carrillo.
Duangdawnoi Tampil Mengesankan Dalam Debut ONE
Duangdawnoi “Little Star” Looksaikongdin mencetak sebuah kemenangan indah kontra sesama debutan Kim “Lil K” Townsend dalam duel Muay Thai di laga unggulan sehingga menyamakan menjadi 1-1 setelah pertemuan pertama mereka pada 2016.
Ipar dari mantan Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai Rodtang “The Iron Man” Jitmuangnon dan kakak kandung dari Sangarthit Looksaikongdin ini berhasil melukai rival lamanya dengan sebuah sikutan tajam ke arah kening. Namun, sang lawan tak bergeming.
Setelah diperiksa oleh doktor untuk memastikan keselamatannya, Townsend kembali berlaga dan menekan dengan kombinasi pukulan. Namun, Duangdawnoi mampu menghindarinya.
Sang atlet Thailand, yang tumbuh dalam keluarga bela diri bersama 16 anggota keluarga lain, berhasil menjatuhkan Townsend yang membuatnya unggul dalam penilaian juri. Meski sang rival dari Australia berhasil berdiri kembali dengan cepat, tak ada momen yang bisa membalikkan keadaan.
Dengan begitu, “Little Star” didaulat sebagai pemenang saat ronde ketiga berakhir dan berhasil meraih kemenangan ke-71 dalam kariernya.