‘Itu Sebuah Kehormatan Besar’ – Phetjeeja Lihat Kemenangan Di Kejuaraan Dunia Dan Laga Terakhir Janet Todd

Janet Todd Phetjeeja Lukjaoporongtom ONE Fight Night 20 129

“The Queen” Phetjeeja Lukjaoporongtom memberi sebuah aksi sempurna lainnya untuk menyatukan gelar Juara Dunia ONE Women’s Atomweight Kickboxing pada jam tayang utama A.S. primetime, Jumat malam, 8 Maret, atau Sabtu pagi, 9 Maret lalu.

Pemukul kuat Thailand ini menukar sabuk interim itu dengan mengalahkan sang ratu Janet “JT” Todd setelah lima ronde aksi impresif yang menjadi laga utama ONE Fight Night 20 dari Lumpinee Stadium di Bangkok, Thailand.

Ini menjadi pertukaran posisi yang bersejarah, karena Todd yang berusia 38 tahun itu memastikan bahwa ia akan menggantung sarung tinjunya terlepas dari hasil laga mereka, sementara Phetjeeja yang masih berusia 22 tahun membuktikan dirinya sebagai masa depan dari divisi ini.

Walau ia merusak pesta pensiun dari Todd, “The Queen” sangat bersyukur dapat berbagi ring dengan mantan Juara Dunia dua disiplin ONE ini dalam aksi terakhirnya itu.

Ia berkata pada onefc.com/id setelah aksi mereka usai:

“Itu sebuah kehormatan besar untuk melawan Janet Todd dalam laga terakhirnya sebelum pensiun. Saya sangat senang bahwa saya menjadi bagian dari laga terakhirnya, agar ia dapat mengingat saya dan saya dapat mengingatnya. Itu momen bersejarah bagi kami berdua.”

“Tentu, ada banyak tekanan bagi saya karena ia juga seorang juara. Saya hanya tetap berkata pada diri sendiri untuk tidak memikirkan laga itu dan untuk tidak terlalu merasa tertekan dan hanya mengalir sesuai alurnya.”

Dengan kemenangan tersebut, Phetjeeja kini mengalahkan dua wanita terdepan dalam eranya untuk menempatkan dirinya di puncak dunia kickboxing.

Perwakilan Team Mehdi Zatout ini mengalahkan superstar pound-for-pound terhebat Anissa “C18” Meksen demi merebut gelar Juara Dunia Interim ONE Women’s Atomweight Kickboxing pada Desember lalu dan merebut sabuk tak terbantahkan pada Jumat kemarin.

Di tengah perjalanan luar biasa ini, “The Queen” sangat bangga dapat berbagi ring dengan sepasang legenda hidup:

“Keduanya sangat kuat dan sangat menantang. Saya tak dapat membandingkan mereka dan memutuskan siapa yang lebih menantang – mereka berdua sangat menantang dengan cara yang berbeda. Saya sangat senang dapat melewati kedua tantangan itu.”

Phetjeeja Incar Sabuk Emas Atomweight Muay Thai

Phetjeeja Lukjaoporongtom memamg sangat senang dapat meraih gelar Kejuaraan Dunia ONE Women’s Atomweight Muay Thai, tetapi melakukan itu di kartu pertandingan khusus wanita ONE Fight Night 20 menjadikannya lebih spesial lagi.

Merayakan Hari Perempuan Internasional dengan penuh gaya, “The Queen” memuncaki kartu ini dengan kemenangan epik yang ditonton oleh jutaan orang, dan ia pun meyakini itu sebagai cara yang bagus untuk menunjukkan bahwa jenis kelamin tak seharunya menjadi penghalang bagi siapa pun untuk mengejar impian.

Ia menegaskan:

“Saya senang dengan kemenangan saya, tetapi terlebih penting lagi, saya rasa cukup langka untuk melihat para perempuan menunjukkan pada yang lainnya bahwa kita dapat memilih jalur apa pun.”

“Penting untuk menunjukkan bahwa kita dapat memilih karier apa pun yang kita cintai, dan itu tak harus menjadi sesuatu yang tradisional lagi.”

“Saya suka melihat kepercayaan diri para wanita itu keluar dan terinspirasi oleh kami.”

Dengan dua kemenangan besar di kariernya dalam beberapa bulan saja, Phetjeeja ingin melanjutkan momentum itu bersama organisasi seni bela diri terbesar di dunia ini.

Dan walau ia kin menyandang sabuk emas kickboxing, “The Queen” adalah petarung Muay Thai sejati, dan ia pun ingin mengincar sabuk yang dipertahankan dengan sukses oleh Allycia Hellen Rodrigues di gelaran yang sama.

Mengincar gelar Juara Dunia ONE Women’s Atomweight Muay Thai milik petarung Brasil itu, Phetjeeja menambahkan:

“Saya kira ada kesempatan besar bagi kami untuk saling berhadapan dalam waktu dekat – Juara Dunia versus Juara Dunia.”

“Saya kira akan lebih mungkin bahwa saya yang mengincar sabuk emas Muay Thai itu.”

Selengkapnya di Berita

Liu Mengyang Tawanchai PK Saenchai ONE Friday Fights 137 15 scaled
Mohammad Siasarani Jo Nattawut ONE Friday Fights 137 9 scaled
Tawanchai Liu Faceoff 1920X1280 scaled
Liu Mengyang Shadow Singha Mawynn ONE Friday Fights 126 1 scaled
Chihiro Sawada and Natalie Salcedo scaled
Yod IQ PK Saenchai Alexey Balyko ONE Friday Fights 33 19
HelenaCreva 1200X800
Johan Climaco ONE Fight Night 39 scaled
Ali Kelat Petkhaokradong Lukjaomaesaithong ONE Friday Fights 136 8 scaled
Ali Kelat
Cueng Naibaho ONE Friday Fights 136
LucasGabriel MagomedAkaev Split 1200X800