Angela Lee Pertahankan Gelar Atomweight Via Aksi Heroik Lawan Stamp Fairtex

Angela Lee Beats Stamp Fairtex

“Unstoppable” Angela Lee adalah ratunya penampilan kembali.

Pada Sabtu, 26 Maret, Juara Dunia ONE Women’s Atomweight ini kembali dari masa istirahat selama dua setengah tahun karena kehamilan dan kelahiran putri pertamanya, sebelum mengatasi kesulitan besar di laga utama ONE X: Grand Finale untuk mempertahankan sabuk emasnya dengan cara luar biasa.

Angela Lee Result Against Stamp Fairtex

Lee memang terdesak setelah menerima serangan keras ke arah tubuh dari penantangnya Stamp Fairtex pada ronde pertama di Singapore Indoor Stadium, namun ia mampu bertahan dan mengamankan submission ronde kedua dalam laga MMA menegangkan itu.

Jelas bahwa Lee ingin laga ini berlangsung dalam jarak dekat saat ia masuk dengan pukulannya setelah bel pembuka, namun Stamp melakukan pekerjaan yang bagus saat bertahan di dinding Circle dan tetap berdiri.

Secara terbuka, nampak bahwa sebuah penyelesaian akan terjadi saat megabintang Thailand itu membuat “Unstoppable” mundur dengan hook kiri ke ulu hatinya.

Namun, ratu divisi ini bertahan sebelum ia mengambil punggung sang penantang dan mengincar rear-naked choke sepanjang sisa stanza pembuka itu.

Stamp Fairtex Fights Angela Lee

Atlet keturunan Singapura-Amerika itu tetap bergantung pada rencananya di ronde kedua dan mendesak maju dengan kombinasi tinju untuk menutup jarak dan mencengkeram striker Fairtex ini.

Lee lalu melemparkan lawannya ke atas kanvas dan mulai bekerja. Stamp melakukan scramble untuk kembali mengambil kendali, namun ia masuk ke dalam jebakan posisi triangle yang rapat.

Entah bagaimana, pria berusia 24 tahun itu tak menemukan ruang yang cukup untuk bertahan, walau memang tak ada jeda saat “Unstoppable” mendominasi transisi dan bergerak ke dalam posisi twister favoritnya. 

Juara ONE Women’s Atomweight World Grand Prix ini terus bertahan, namun Lee akhirnya mendapatkan apa yang ia inginkan.

Pria berusia 25 tahun itu merebut punggung Stamp sekali lagi, meratakannya ke bawah, serta mulai mengincar rear-naked choke. 

Akhirnya, hanya dengan 10 detik tersisa di stanza kedua, perwakilan United MMA dan Evolve MMA itu menyelipkan lengannya di leher lawan untuk memaksa sebuah tap-out dan mempertahankan gelar Kejuaraan Dunia miliknya.

Ini adalah kemenangan luar biasa bagi “Unstoppable,” yang menghentikan laju Stamp menuju puncak dalam MMA dan mencegah mantan Juara Dunia ONE Atomweight Muay Thai dan Kickboxing ini dari menjadi ratu tiga disiplin pertama dalam sejarah.

Sebagai hasilnya, sang pemegang gelar itu juga meraih bonus penampilan senilai US$50.000 dari Chairman dan CEO ONE Championship Chatri Sityodtong.

Beralih ke catatan rekor 11-2 dan masih tak terkalahkan dalam divisi atomweight, Lee menggendong putrinya, Ava Marie, di tangannya dan berkata pada komentator Mitch Chilson seusai laga:

“Anak perempuan ini adalah alasan mengapa kalian melihat penampilan terbaik saya. Saya berlatih jauh lebih keras dan mendorong diri saya lebih dari sebelumnya. Karena dirinya dan karena tim saya yang luar biasa – United MMA dan United BJJ – saya bertransformasi menjadi Juara Dunia yang anda lihat hari ini.”

“Maka, terima kasih, Ava Marie. Mama melakukannya untukmu, bayi kesayanganku.”

Baca juga: Demetrious Johnson ‘Tidurkan’ Rodtang, Menang Di Laga-Super Peraturan Khusus

Selengkapnya di Berita

Suriyanlek Rittidet 1920X1280
WeiRui 1200X800
LiamHarrison Seksan 1200X800
MikeyMusumeci KadeRuotolo 1200X800
Hannah Brady Natalia Diachkova ONE Friday Fights 32 40
MasaakiNoiri Champ 1200X800
Hiroki Akimoto Petchtanong Petchfergus ONE163 1920X1280 4
Thongpoon PK Saenchai Timur Chuikov ONE Fight Night 19 41 scaled
Sean Climaco
Ben Tynan Duke Didier ONE Fight Night 21 29
Suriyanlek Por Yenying Tomyamkoong Bhumjaithai ONE Friday Fights 41 23 scaled
Eko Roni Saputra Hu Yong ONE Fight Night 15 28 scaled