3 Fakta Unik Terkait Pencetak KO Featherweight Tak Terkalahkan Akbar Abdullaev

AkbarAbdullaev 1280X800 2.jpg

Akbar “Bakal” Abdullaev nampak membawa gelombang besar dalam organisasi bela diri terbesar di dunia ini.

Atlet fenomenal Kirgistan ini akan menjalani debut ONE yang sangat ditunggu pada 25 Maret, dari Singapore Indoor Stadium, saat ia melawan petarung unggulan Korea Selatan Oh Ho Taek dalam laga featherweight MMA pada jam tayang utama A.S. itu.

Para penggemar seni bela diri campuran elite takkan ingin melewatkan debut Abdullaev pada gelaran ONE Fight Night 8: Bhullar vs. Malykhin di Prime Video, karena bintang baru itu memiliki gaya menarik dan sangat menghibur, serta membawa seluruh elemen yang dibutuhkan dari seorang Juara Dunia.

Dengan itu, berikut adalah tiga fakta cepat terkait salah satu tambahan paling menarik dalam divisi featherweight ONE yang sarat dengan atlet berbakat ini.

#1 Mulai Mengikuti ONE Karena Kompatriotnya, Kiamrian Abbasov

“Bakal” telah terhubung dengan ONE Championship jauh sebelum ia resmi bergabung dengan organisasi ini. Faktanya, ia awalnya mulai mengikuti sepak terjang organisasi ini berkat sesama bintang MMA Kirgistan lainnya, Kiamrian “Brazen” Abbasov.

Dengan tujuh laga di dalam Circle – yang termasuk tiga penyelesaian spektakuler – mantan Juara Dunia ONE Welterweight itu menjadi salah satu bintang terbesar organisasi ini selama beberapa tahun terakhir.

Abdullaev jelas memiliki kemampuan untuk mengikuti jejak kompatriotnya itu, dan dapat segera menjadi inspirasi bagi para petarung Kirgistan lainnya.

#2 Tak Terkalahkan – Dengan Satu Laga Di Luar Ronde Pertama

Perwakilan Al Munar Team ini adalah pencetak penyelesaian sejati. Terlebih lagi, ia menyelesaikan semua tugasnya dengan kecepatan luar biasa.

Sepanjang karier profesional MMA yang sempurna, dengan catatan 8-0, Abdullaev hanya membiarkan satu laga melewati ronde pertama – dan ia menghentikan lawan itu pada stanza kedua.

Dengan arsenal striking yang sangat dalam dan kemampuan atletis luar biasa, “Bakal” meraih KO di ronde pembuka dalam tujuh laga itu sebelum meraih submission dalam waktu kurang dari satu menit pada aksi terbarunya.

Jelas, petarung berusia 25 tahun ini memiliki kemampuan untuk menyingkirkan lawan dengan cepat.

#3 Mengabdi Di Militer

Abdullaev memang tak asing dengan kesulitan dan latihan berat.

Sebelum ia mengenakan sarung tangan MMA 4-ons itu, atlet fenomenal ini mengabdi di angkatan bersenjata Kirgistan, dimana ia jelas mendapatkan disiplin yang dibutuhkan untuk beraksi di tingkatan dunia.

Selengkapnya di Fitur

Team Mongolia in Physical Asia
Yuki Yoza Superlek ONE 173 18 scaled
Numsurin Chor Ketwina Paeyim Sor Boonmeerit ONE Friday Fights 113 33 scaled
Stamp Fairtex Ham Seo Hee ONE Fight Night 14 2 scaled
RodtangSon
Stella Hemetsberger Chellina Chirino ONE Friday Fights 82 33
Rungrawee Sitsongpeenong George Jarvis ONE Friday Fights 85 6 scaled
Ekaterina Vandaryeva Martyna Kierczynska ONE Fight Night 20 38 scaled
Stamp Fairtex Ham Seo Hee ONE Fight Night 14 2 scaled
Yodthongthai Sor Sommai Aslamjon Ortikov ONE Friday Fights 78 27 scaled
Seksan Or Kwanmuang Asa Ten Pow ONE Fight Night 30 28 1 scaled
Nadaka Yoshinari Rak Erawan ONE 172 68 scaled