Saemapetch: Rittewada ‘Tak Mungkin’ Ambil Peringkat Teratas Saya

Saemapetch Kulabdam FULL BLAST 1920X1280 15

Penantang teratas bantamweight Muay Thai Saemapetch Fairtex tak ingin memberi ruang bagi para kompetitornya di ONE Super Series.

Bintang Thai ini akan menghadapi striker elite yang baru saja bergabung bersama ONE, Rittewada Petchyindee Academy, dalam laga utama ajang ONE: NEXTGEN II pada Jumat, 12 November – dan ia berencana mengukuhkan posisinya melalui kemenangan empatik.

“Saya tak ingin siapa pun merebut [peringkat] saya. Saya akan mencoba yang terbaik untuk mempertahankannya,” kata Saemapetch. 

“Rittewada, anda ingin posisi saya, bukan? Anda ingin menjadi nomor satu? Saya tak akan membiarkan anda merebutnya. Tak mungkin saya akan melepaskan itu.”

Petarung Fairtex ini memiliki alasan yang baik mengapa ia sangat yakin.

Sejak kekalahannya dari penguasa divisi bantamweight Muay Thai Nong-O Gaiyanghadao dalam laga perebutan gelar Juara Dunia di ONE: EDGE OF GREATNESS dua tahun yang lalu, ia telah mengalahkan beberapa kompetitor terberat divisinya dan meraih posisi teratas sekali lagi.

Scenes from the ONE: FULL BLAST II main event between Saemapetch Fairtex and Kulabdam Sor. Jor. Piek Uthai

Kemenangan terbarunya tiba melalui KO atas penantang peringkat ketiga “Left Meteorite” Kulabdam Sor. Jor. Piek Uthai pada bulan Mei, dimana ia juga mencetak kemenangan mutlak atas penantang peringkat kedua Rodlek PK.Saenchai Muaythaigym bulan Agustus lalu.

Perwakilan Fairtex ini mengetahui bahwa rivalnya dari Petchyindee Academy itu akan memberi ujian berat lainnya, namun itu adalah sesuatu yang harus dilaluinya demi meraih perebutan gelar yang kedua.

“Ini adalah petarungan yang berisiko karena Rittewada baru saja masuk [ONE Super Series], dan saya berada di peringkat pertama. Jika saya kalah dalam laga ini, saya akan kehilangan peringkat saya,” kata Saempatch.

“Apakah saya gugup? Ya. Jika saya kalah, saya tak akan mendapatkan laga ulang dengan Nong-O. Saya akan harus kembali mendaki jajaran peringkat sekali lagi. Laga ini sangat penting. Saya harus menang.”



Di sisi lain, Rittewada memiliki rangkaian penyelesaian luar biasa, termasuk tujuh KO dalam delapan kemenangan terakhirnya di sirkuit Bangkok.

Pencapaian impresif ini jelas menarik perhatian para komentator Muay Thai dan semua rivalnya, namun sementara Saemapetch takut kehilangan posisi unggul di divisi ini, ia tak gentar menghadapi arsenal berbahaya lawannya itu.

“Rittewada memiliki banyak senjata kuat. Saya harus berhati-hati karena kemampuan tinjunya sama sekali tidak buruk, dan ia telah berturut-turut menang, kebanyakan melalui KO,” kata warga Pattaya itu.

“Ia telah menang via KO, tapi bagi saya, ia tidak menakutkan. Saya tak khawatir tentang pria ini. Ia tak terlalu berbeda dari para petinju lain yang kuat dan memiliki senjata yang mirip.”

“Sebuah cara untuk menghindar [dari terkena KO] adalah saat ia menyerang dengan senjatanya, saya harus mempersiapkan pertahanan yang stabil dan kuat sebelum mencoba membalas secepat mungkin. Itu adalah cara terbaik untuk menghindari [serangannya] dan meraih kemenangan.”

Scenes from the ONE: FULL BLAST II main event between Saemapetch Fairtex and Kulabdam Sor. Jor. Piek Uthai

Terlepas dari keyakinan Saemapetch, tak diragukan bahwa Rittewada akan menjadi ancaman dalam laga utama mereka. Tetap saja, veteran ONE Super Series ini merasa sepenuhnya siap untuk memberi kemenangan ketiga beruntun atas lawan elite.

Selain itu, tentu ia akan mengirimkan pesan tegas bahwa ia layak mendapatkan sebuah perebutan gelar lainnya, dan bahwa ia akan siap menampilkan seluruh kemampuannya melawan debutan elite ini.

“Dalam laga terakhir saya melawan Kulabdam, anda dapat melihat bagaimana saya berkembang dalam konteks kecepatan dan kekuatan. Saya mampu mencetak KO atas dirinya,” kata Saemapetch.

“Di laga mendatang ini, saya akan mencoba yang terbaik untuk kembali melakukan itu. Karena, jika saya menang, saya akan dapat meraih laga ulang melawan Nong-O. Saya ingin memiliki kesempatan untuk memenangkan Kejuaraan Dunia sekali lagi.”

Baca juga: Phogat Lihat Kemenangan Atas Olsim, Katakan Stamp Kini ‘Takut’

Selengkapnya di Berita

Panrit and Alexey Balyko face off at ONE Friday Fights 57 weighins
Jeremy Pacatiw Tial Thang ONE 164 1920X1280 57
Jonathan Di Bella Danial Williams ONE Fight Night 15 84 scaled
John Ghazali X Nguyen Tran Duy Nhat
Marat Grigorian Sitthichai Sitsongpeenong ONE 165 50 scaled
Alexis Nicolas Magomed Magomedov ONE Friday Fights 47 39
Xiong Stamp JH Superlek
Duke Didier Jasur Mirzamukhamedov ONE158 1920X1280 25
Seksan Or Kwanmuang River Daz ONE Friday Fights 46 98 scaled
Tawanchai PK Saenchai Superbon Singha Mawynn ONE Friday Fights 46 61 scaled
Izaak Michell ONE Championship
Panrit Lukjaomaesaiwaree Kongklai Annymuaythai ONE Friday Fights 24 scaled