‘Bagaimana Pun Juga’, Jeremy Pacatiw Terfokus Menangkan Debut
Saat bintang Team Lakay Jeremy “The Juggernaut” Pacatiw mencetak debut promosional melawan “The Ghost” Chen Rui di ONE: BATTLEGROUND, ia akan ingin membuktikan dirinya layak berada di atas panggung dunia.
Pacatiw, seorang veteran yang memiliki 14 laga bela diri campuran dalam catatan rekornya, masih mengingat penampilan perdana rekan satu timnya Joshua “The Passion” Pacio bersama organisasi bela diri terbesar di dunia ini, dan pada Jumat, 30 Juli nanti, ia berharap dapat menghibur para penggemar, sama seperti sang penguasa divisi strawweight itu.
“Bergabung bersama ONE Championship adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Saat saya melihat Joshua dalam debutnya [lima tahun lalu], saya berkata pada diri saya sendiri, ‘Saya ingin berada di sana dan bergabung dengannya di organisasi itu,’” kata pria Filipina berusia 25 tahun itu.
“Saya ingin menampilkan aksi yang bagus. Itulah impresi yang ingin saya berikan dalam debut ONE saya. Saya harus memberi seluruh kemampuan saya dan mempertaruhkan segalanya agar para penggemar dan para pejabat [ONE] dapat menikmati apa yang mereka lihat.”
Pacatiw mengetahui bahwa ia akan harus membawa kemampuan terbaiknya melawan seseorang seperti Chen.
Bintang bantamweight Tiongkok yang memiliki catatan rekor profesional 9-2 ini membakar semangat para penggemar ONE Championship dengan gaya keras dan KO spektakulernya. Walau ia mengakui keunggulan “Pretty Boy” Kwon Won Il dalam pertemuan yang menjadi kandidat Laga Terbaik Tahun Ini Januari lalu, ia akan lebih ingin meninggalkan Singapore Indoor Stadium dengan kemenangan.
Dengan itu, “The Juggernaut” harus mempersiapkan segalanya saat memasuki pemusatan latihan di sasana Team Lakay, di Benguet.
“Saya menjalani pemusatan latihan yang baik. Kami bersiap dengan baik dan kami bekerja keras untuk meraih kemenangan itu pada tanggal 30. Sebagai seniman bela diri, anda harus menguasai berbagai aspek. Selama kamp tersebut, saya kira kami merangkum semua itu, dari striking sampai jiu-jitsu dan grappling,” jelas Pacatiw.
“Saya tak akan ingin meremehkan lawan saya, maka saya harus memastikan bahwa segala sesuatunya terangkum. Saya tak pernah berhenti berlatih, bahkan saat pandemi. Saya benar-benar bekerja keras untuk itu, maka saya berharap ini akan menjadi sesuatu yang bagus.”
- Kevin Belingon Terima Tantangan Sunoto Untuk Berlaga
- 3 Submission Mengejutkan Dari Bintang Di ONE: BATTLEGROUND
- Aung La N Sang Yakin Jalani Laga Krusial Kontra Ataides
Walau ia menghormati “The Ghost,” Pacatiw sama sekali tak kehilangan keyakinan diri.
Faktanya, kompetitor dengan latar belakang wushu ini meyakini bahwa ia lebih kuat dalam tiap aspek seni bela diri, dimana ia juga siap bertarung kemana pun aksi itu berlangsung.
“Kekuatannya lebih kepada permainan striking, namun saya yakin ia telah melatih dirinya di ground, maka itu, mari kita lihat. Tetapi, saya yakin bahwa saya lebih baik,” tegas Pacatiw.
“Jika ia ingin beradu striking, saya tahu saya lebih baik dan lebih cepat. Jika ia ingin menggunakan teknik gulat dan mengubah ini menjadi kontes grappling, saya juga siap.”
Di antara persiapan, keyakinan diri dan rasa haus untuk mencetak nama besar di atas panggung dunia, jelas bahwa Pacatiw sangat terfokus untuk meninggalkan “Kota Singa” dengan tangan terangkat.
Bagi “The Juggernaut,” laga ini lebih dari hanya sekadar penampilan debutnya. Itu juga mewakili langkah pertama dalam perjalanannya menuju gelar Juara Dunia ONE Bantamweight.
“Saya membutuhkan kemenangan itu. Saya harus membuktikan diri saya dan berencana menggunakan laga ini sebagai batu loncatan bagi saya untuk meraih posisi puncak,” tegasnya.
“Dalam laga berikutnya, saya harus menang, lalu kembali menang dalam laga setelahnya. Ke depannya, saya ingin menghadapi para bintang bantamweight dan memenangkan gelar Juara Dunia.”
“Saya tak peduli jika kemenangan itu datang melalui keputusan, dengan mencetak KO, atau via submission. Yang terpenting adalah menang. Itulah pemikirannya, untuk menang, bagaimana pun juga.”
Baca juga: Rangkaian Laga Utama Diumumkan Untuk ONE: BATTLEGROUND II & III
