Angela Lee Hindari ‘Drama’, Victoria Prediksi Atomweight World Grand Prix

DC DUX_2568

Komunitas seni bela diri sedang memperhatikan Turnamen ONE Women’s Atomweight World Grand Prix – terutama sang penguasa divisi dan adik perempuannya.

Angela Lee celebrates her win against Xiong Jing Nan at ONE CENTURY

Juara Dunia ONE Women’s Atomweight “Unstoppable” Angela Lee memiliki minat tersendiri pada turnamen ini karena ia akan mempertahankan sabuk emasnya melawan sang pemenang di akhir tahun ini.

Dan sementara babak perempat final itu belum dimulai, sang pemegang gelar telah mendengar beberapa hal dari penantang potensialnya. Penantang teratas Denice “Lycan Queen” Zamboanga dan penantang peringkat kedua Meng Bo adalah yang paling vokal dalam hal memenangkan turnamen ini dan melengserkan atlet keturunan Singapura-Amerika ini.

Zamboanga telah memasuki perdebatan sengit yang terdokumentasikan dengan baik bersama Lee selama satu tahun terakhir, sementara Meng mulai mengincar Lee pada bulan Januari lalu.

“Angela bukanlah tandingan saya. Jika ia bukan Juara Dunia, ia tak akan ada dalam radar saya,” kata pencetak KO asal Tiongkok ini. “Saya tak mengetahui bagaimana ia menjadi Juara Dunia Atomweight dalam waktu cukup lama. Jika ONE Championship memberi saya perebutan gelar Juara Dunia lebih awal, saya mungkin telah mengalahkannya.”



“Unstoppable” mendengar pembicaraan itu, namun ia tidak terlalu terpancing.

“Itu benar-benar tidak menjadi masalah bagi saya, sejujurnya,” tegas Lee.

“Saya tidak peduli apa yang Denice atau Meng Bo katakan. Saya rasa mereka hanya mencoba menciptakan drama untuk membuat segala sesuatunya lebih menarik, dan saya bukan orang seperti itu. Maka saya hanya akan terfokus pada diri saya, terfokus untuk kembali, dan anda tahu, saya akan siap untuk siapa pun yang menjadi Juara Grand Prix.”

Victoria Lee fights Sunisa Srisen at ONE: FISTS OF FURY on 26 February

Walau Zamboanga dan Meng adalah sepasang penantang teratas divisi ini, beberapa pengamat – termasuk adik perempuan dari ratu atomweight itu, Victoria “The Prodigy” Lee – melihat satu sosok lain yang dapat menjadi favorit dalam turnamen ini.

Sosok itu adalah “Arale Chan” Seo Hee Ham, pendatang baru di ONE Championship yang menempati posisi kelima dalam peringkat divisinya. Bintang Korea Selatan itu adalah striker berbahayayang memiliki enam kemenangan beruntun dan merebut gelar kejuaraan dalam beberapa organisasi bela diri campuran unggulan di Asia.

Untuk seluruh alasan tersebut, atlet remaja berbakat itu meyakini bahwa “Arale Chan” akan memenangkan Grand Prix dan meraih kesempatan berikutnya melawan “Unstoppable.”

“Sosok yang saya lihat akan muncul sebagai pemenang adalah Seo Hee Ham,” kata Victoria. “Saya kira ia memiliki pengalaman terbanyak, dan saya berpikir bahwa ia akan muncul sebagai pemenang dan menghadapi kakak saya.”

Bagaimana pun, dua hal ini memang benar adanya: Lee bersaudara sangat bersemangat untuk melihat jalannya turnamen ini, dan mereka tak berencana untuk terpancing oleh “drama” itu.

Baca juga: 10 Bintang MMA Yang Dapat Berlaga Di Muay Thai Atau Kickboxing

Selengkapnya di Berita

Adrian Lee
Milena Sakumoto Bianca Basilio ONE163 1920X1280 42
Smilla Sundell Allycia Hellen Rodrigues ONE Fight Night 14 20 scaled
Superlek Kiatmoo9 Rodtang Jitmuangnon ONE Friday Fights 34 55
Victoria Souza Noelle Grandjean ONE Fight Night 20 9
Smilla Sundell Allycia Hellen Rodrigues ONE Fight Night 14 25 scaled
Yamin PK Saenchai Zhang Jinhu ONE Friday Fights 33 29
Hiroki Akimoto Petchtanong Petchfergus ONE163 1920X1280 4
Nong O Hama Kulabdam Sor Jor Piek Uthai ONE Friday Fights 58
NL 2539
Regian Eersel Alexis Nicolas ONE Fight Night 21 12
Jake Peacock Kohei Shinjo ONE Friday Fights 58 65