Saemapetch Vs. Rittewada: 4 Kunci Kemenangan Laga Utama

saemapetch rittewada 1200X800

Laga utama antara Saemapetch Fairtex dan Rittewada Petchyindee Academy akan mengakhiri ONE: NEXTGEN II dengan penuh gaya. 

Sebagai kedua bintang terbaik dalam disiplin itu, mereka mengincar Nong-O Gaiyanghadao dan gelar Juara Dunia ONE Bantamweight Muay Thai miliknya – dimana mereka akan harus membawa kemampuan terbaik mereka ke dalam Circle untuk beranjak maju mendekati tujuan mereka.

Kekalahan bukanlah pilihan jika penantang teratas Saemapetch dan debutan Rittewada ingin tetap berada di jalur yang tepat. Berikut adalah beberapa kunci kemenangan mereka dalam laga krusial ini.

#1 Serangan Cepat Saemapetch Di Awal

Saemapetch Fairtex and Rodlek PK.Saenchai Muaythaigym do battle on the ONE Bantamweight Muay Thai Tournament

Saemapetch telah enam kali berkompetisi di atas panggung dunia, maka ia cukup terbiasa melihat perbedaan ritme antara ONE Super Series dan Muay Thai tradisional di Thailand.

ONE Super Series memberi penilaian besar untuk aksi keras dari awal laga, daripada membiarkan kedua petarung melewati proses untuk menyesuaikan diri, maka pria asal Fairtex ini seharusnya cukup nyaman dengan menempatkan tekanan cepat atas rival debutan itu.

Sebelumnya, ia tak selalu menjadi atlet yang memulai dengan cepat, namun ia dapat menggunakan pengalamannya di dalam Circle untuk mengincar lawannya saat bel awal laga berbunyi.

Terlebih lagi, Rittewada masih belum familiar dengan sarung tangan MMA 4-ons itu, yang memberi sebuah faktor kejutan lain jika pemukul keras asal Pattaya itu dapat menyarangkan pukulan keras sejak awal.

Mengambil kendali di awal dan mempertahankan tekanan hanya berarti bahwa Rittewada akan sulit untuk meraih keunggulan, dan ini akan memberi keuntungan bagi penantang teratas itu.

#2 Kendali Jarak Rittewada

Rittewada memiliki arsenal tajam untuk membantunya menemukan jarak dan memasuki ritmenya di awal laga, termasuk tendangan dorong (push kick) dan footwork miliknya.

Jika Saemapetch mencoba menyerang ke arah bintang Petchyindee Academy ini dengan kekuatan besar pada ronde pembuka, ia dapat menggunakan teep-nya untuk menjaga jarak dengan rivalnya itu.

Rittewada juga memiliki teep yang kuat dari kedua sisi yang dapat membantunya menjaga jarak dan menguasai ruang di antara lawan dan dirinya sendiri.

Sebagai tambahan, pria berusia 25 tahun ini memiliki footwork solid yang dimulai sejak ia berlatih tinju amatir. Tak seperti rekan-rekannya yang lain, ia tak hanya bergerak maju. Ia mampu memutari lawan dan memotong sudut, dimana ini akan membantu dirinya keluar dari jarak serang Saemapetch.

Perpaduan seluruh elemen ini akan memberi Rittewada kesempatan untuk bertarung dalam temponya sendiri, sementara ia menyesuaikan diri dengan suasana dan ritme yang berbeda di ONE Super Series.



#3 Serangan Ke Arah Tubuh Milik Saemapetch

Saemapetch jelas akan mengincar tubuh Rittewada, terutama melalui pukulan kerasnya.

Atlet Fairtex ini sangat kuat dalam serangan ke arah tubuh lawan, karena 42 persen dari serangan signifikan yang ia luncurkan di ONE Super Series mendarat di bagian itu. Terlebih lagi, serangan tubuhnya memiliki kekuatan untuk menghentikan laga.

Saemapetch menaklukkan kompatriot yang berperingkat tinggi, “Left Meteorite” Kulabdam Sor. Jor. Piek Uthai, dengan sebuah pukulan straight kiri ke bagian tengah tubuh pada ronde pertama laga mereka di ONE: FULL BLAST.

Rittewada cukup elusif dan memiliki pergerakan kepala yang bagus, namun akan lebih sulit bagi dirinya untuk menjauhkan tubuhnya saat Saemapetch masuk ke serangan jarak dekat.

Serangan berikutnya ke arah tubuh dapat memperlambat warga Isan itu saat laga ini berlangsung, serta memberi kesempatan sang penantang teratas untuk membuka celah ke arah kepala lawannya.

#4 Serangan Balik Keras Dari Rittewada

Rittewada memiliki senjata untuk menjaga jarak sementara ia menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya ini, tapi ia juga sangat berbahaya dalam jarak dekat.

Saemapetch akan ingin mencari celah bagi pukulannya. Namun, jika ia terlalu berniat mengejar itu, Juara Dunia Lumpinee Stadium Muay Thai ini memiliki serangan kuat bagi dirinya saat ia masuk.

Serangan siku kiri Rittewada adalah salah satu pilihannya. Ia melontarkan itu dengan penempatan waktu dan akurasi luar biasa sebagai balasan, dimana ia memadukan kekuatannya sendiri dengan pergerakan maju lawannya.

Ia juga memiliki hook kanan tajam dan tendangan kiri kilat yang dapat dilepaskannya sewaktu-waktu saat rivalnya bergerak maju.

Saemapetch juga akan memperhitungkan semua itu saat ia ingin menyerang, namun jika ia tidak melakukannya, dirinya akan berakhir menjadi sasaran serangan balik lawannya setiap waktu.

Baca juga: 3 Penampilan Yang Jadikan Saemapetch Superstar ONE

Selengkapnya di Fitur

Blake Cooper Maurice Abevi ONE Fight Night 14 41 scaled
Constantin Rusu Bogdan Shumarov ONE Fight Night 12 68
Kairat Akhmetov Reece McLaren ONE Fight Night 10 12
WeiRui 1200X800
Regian Eersel Alexis Nicolas ONE Fight Night 21 12
Natalia Diachkova Chellina Chirino ONE Friday Fights 55 14
Sean Climaco
Nanami Ichikawa
Hu Yong Woo Sung Hoon ONE Fight Night 11 50
WeiRui 1200X800
Smilla Sundell Allycia Hellen Rodrigues ONE Fight Night 14 20 scaled
Halil Amir Ahmed Mujtaba ONE Fight Night 16 38 scaled