KO Terbaik Dari Para Bintang Yang Beraksi Di ONE: BIG BANG II

Hanya minggu lalu, di ajang ONE: BIG BANG, dunia bela diri menyaksikan sebuah penyelesaian TKO dominan, KO dalam waktu 37 detik, serta kemenangan KO dari posisi tertinggal dalam laga utama.

Kini, bintang yang tampil di ONE: BIG BANG II, sebuah ajang yang sebelumnya direkam dan akan tayang pada Jumat, 11 Desember ini, ingin menyamai kegemparan di Singapore Indoor Stadium itu.

Dengan fakta ini, berikut empat KO yang tak terlupakan dari para bintang yang akan menutup rangkaian gelaran utama BIG BANG.

Kombinasi Dahsyat Taiki Naito

Juara Shoot Boxing Taiki “Silent Sniper” Naito memulai kemenangan beruntun dalam rangkaian ONE Super Series Muay Thai melawan Alexi “Phet” Serepisos di ajang ONE: DAWN OF VALOR, Oktober 2019.

Sejak awal, “Silent Sniper” mematahkan pertahanan lawan dengan pukulan dan tendangan rendah yang menggoyahkan Serepisos. Dimana walau pria asal Selandia Baru itu mampu kembali bertanding pada ronde kedua, apa yang dilakukannya tak cukup untuk menahan serangan keras Naito.

Atlet Jepang ini menghujani lawan dengan serangan pada ronde terakhir, mencetak sebuah knockdown dengan hook kanan. “Phet” kembali berdiri, namun itu kali terakhir ia dapat melakukannya.

Naito segera menyerang rivalnya dan meluncurkan pukulan keras tanpa jawaban, mengenai kepala dan lengan Serepisos, yang membuat wasit menghentikan laga saat waktu tersisa 15 detik lagi.

Kini, Naito akan mengincar hasil yang sama melawan rival berikutnya, mantan Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai Jonathan “The General” Haggerty dalam laga utama ONE: BIG BANG II.

Nieky Holzken Taklukkan ‘Good Boy’

Tanggal 17 November 2018, Nieky “The Natural” Holzken menjalani debut ONE Super Series yang luar biasa di Jakarta.

Para penggemar, yang memadati Istora Senayan, menyaksikan “The Natural” berlaga melawan rival lamanya Cosmo “Good Boy” Alexandre, dalam laga pendukung utama ONE: WARRIOR’S DREAM. Walau sang legenda Dutch kickboxing ini meraih kemenangan dalam pertemuan pertama mereka melalui keputusan, laga ulang ini memberi hasil yang lebih pasti.

Pada ronde pertama, Holzken mencetak dua knockdown atas Alexandre – pertama dengan tendangan tinggi kaki kiri dan yang kedua dengan hook kiri. Namun, hasil laga ini datang pada ronde kedua.

Holzken mendesak maju, memaksa Alexandre untuk bertahan. “Good Boy” kemudian berusaha menahan pria Belanda ini dengan pukulan ke arah tubuh, namun teknik spinning hook kick yang diikuti dengan pukulan straight kanan mendesak Alexandre ke dinding Circle.

Dengan hanya satu detik tersisa pada ronde ini, “The Natural” mengakhiri perlawanan atlet Brasil itu dengan uppercut kanan untuk mencetak kemenangan KO.

Holzken kini akan menghadapi bintang baru asal Australia Elliot “The Dragon” Compton dalam laga pendukung utama ONE: BIG BANG II.

---

• Nieky Holzken Inginkan Perebutan Gelar Ketiga: ‘Saya Masih Penantang Teratas’
• Taiki Naito Lihat Haggerty Sebagai Batu Loncatan Demi Gelar Juara Dunia
• Ali Motamed Siap ‘Pimpin’ Invasi MMA Iran: ‘Kami Akan Datang’

---

Serangan Ke Ulu Hati Dari Kim Jae Woong

Pendatang baru “The Fighting God” Kim Jae Woong membawa enam penyelesaian penuh sorotan dalam laganya melawan Rafael “Indio” Nunes di ONE: MASTERS OF FATE, November 2019 lalu.

Dan sebelum ronde ketiga berakhir, “The Fighting God” membawa angka itu menjadi tujuh.

Selama dua setengah ronde, Kim – mantan petinju tak terkalahkan – nampak lepas dan sangat mengalir ketika ia menyarangkan serangan jarak jauh ke arah Nunes dan menghantam tubuh lawannya dengan beberapa shovel hook.

Lalu, tepat di stanza terakhir itu, Kim mendaratkan serangan terakhir – hook kiri ke arah ulu hati Nunes, yang memaksa atlet Brasil itu memalingkan muka dan menerima beberapa serangan lutut di udara sebelum wasit menengahi dan menyelamatkannya dari serangan lanjutan.

“The Fighting God” kini akan menghadapi Tetsuya “MMA Fantasista” Yamada di ajang ONE: BIG BANG II, dimana ia akan mencoba melunakkan tubuh atlet Jepang itu dengan shovel hook kerasnya.

Ali Motamed Awali Penampilan Impresif Di OWS

Ali Motamed mungkin menjalani debut dalam daftar atlet utama di ajang ONE: BIG BANG II, namun pria asal Iran ini telah merasakan kesuksesan besar di rangkaian Rich Franklin’s ONE Warrior Series dengan tiga kemenangan.

Kemenangan paling impresif dari tiga penampilan tersebut datang saat Motamed mencetak debut dalam ajang perdana OWS di bulan Maret 2018, saat ia ‘menidurkan’ Dawoon Jung dengan sebuah tendangan ke arah kepala pada ronde kedua laga bela diri campuran mereka.

Pada awal ronde, Dawoon mencoba sebuah tendangan cartwheel, namun Motamed menghindar dan lawannya asal Korea Selatan itu hilang keseimbangan dan terjatuh.

Dawoon mencoba berdiri, namun saat ia mengangkat tubuhnya dari atas kanvas, Motamed melontarkan sebuah tendangan ke arah kepala yang segera membuat rivalnya ini hilang kesadaran.

Motamed kini akan ingin melanjutkan kemenangannya itu di atas panggung dunia melawan “The Ghost” Chen Rui di laga pembuka Jumat ini.

Baca juga: 5 Alasan Untuk Tidak Melewatkan ONE: BIG BANG II